Cara investasi online yang tepat menjadi kunci kesuksesan dalam berinvestasi. Belakangan ini banyak anak muda yang tertarik untuk mencoba investasi selain aktivitas menabung. Ketertarikan anak muda untuk mencoba investasi dikarenakan iming-iming karena mendapatkan keuntungan yang besar.
Cara investasi saham terbaik bagi pemula adalah memulai berinvestasi dengan hal yang fundamental yaitu pengelolaan uang yang jelas dan tepat. Saat berinvestasi pastikan Anda memulai dengan āuang dinginā. Ini jelas memberikan rasa nyaman dan aman ketimbang Anda menggunakan uang yang sebenarnya dibutuhkan secara operasional dan kebutuhan lainnya.
Namun apakah dengan berinvestasi online Anda bisa mendapatkan keuntungan atau justru akan merugi? Tentunya cara investasi online yang tepat akan memberikan hasil yang maksimal pula. Oleh karena itu, jangan sampai salah dalam berinvestasi.Dalam artikel ini akan membahas mengenai cara investasi online bagi para kaum milenial agar semakin percaya diri!
Apa Itu Investasi?
Investasi adalah sebuah aktivitas penanaman modal yang dapat ditarik di masa yang akan datang dengan nilai yang lebih besar dari aset yang anda tanamkan. Melalui investasi Anda bisa memberikan nilai lebih pada aset dan nilainya akan meningkat seiring berjalannya waktu.
Investasi merupakansalah satu cara untuk bisa mengembangkan jumlah harta atau uang yang anda miliki saat ini. Umumnya investasi sebagai bagian dari aktivitas untuk mendapatkan tujuan keuangan Anda seperti membangun rumah, mengumpulkan dana pendidikan anak hingga membuka usaha atau bisnis.
Menurut OJK, investasi adalah penanaman modal yang biasa dilakukan dalam jangka waktu yang panjang untuk pengadaan aktiva lengkap atau pembelian saham saham dan surat berharga lain untuk mendapatkan keuntungan atau Return.
Cara Investasi Online yang Aman
Dalam setiap investasi tentunya Anda ingin dapat berinvestasi secara aman dan menghasilkan cuan yang besar. Berikut cara investasi online yang aman.
1. Memilih Investasi Online yang Terpercaya
Ada berbagai jenis investasi online yang dapat Anda pilih mulai dari saham, reksadana,emas, P2P lending hingga valuta asing. Diantara berbagai jenis investasi tersebut Anda perlu mengetahui model dan skema dari investasi tersebut sehingga tidak salah pilih. Selain itu,pilih juga platform yang terpercaya dan Aman untuk investasi.
2. Memilih Broker yang Kredibel
Ketika Anda mulai berinvestasi online maka Anda tidak menjalankannya seorang diri karena difasilitasi oleh seorang broker. Kelancaran investasi online Anda akan berpengaruh kuat dengan kemampuan dari Broker. Sehingga pilihlah broker berkualitas yang punya latar belakang yang kuat.
3. Memiliki Tujuan Yang Jelas
Sebelum memulai investasi penting sekali untuk menentukan tujuan dari investasi anda. Dengan tujuan yang sudah ditetapkan maka anda tidak akan terlalu sulit untuk menentukan langkah selanjutnya yang harus diambil.
Dari sini bisa diurai seperti kapan waktu mengambil, apakah investasi anda untuk jangka waktu pendek atau jangka panjang? Apa saja jenis investasi yang perlu Anda ambil, hingga dimana anda bisa berinvestasi online.
4. Menilai Seberapa Banyak Modal Yang Disiapkan
Modal atau capital adalah tentang dana atau aset yang anda miliki sekarang. investasi dengan modal Rp100.000 atau kurang dari itu pun sudah bisa anda lakukan di beberapa platform berinvestasi online. Modal pada investasi juga dipengaruhi oleh jenis investasi seperti saham emas dan properti.
5. Pahami Risiko Sebagai Investor dan Jenis Investasi yang Sesuai
Saat berinvestasi anda mungkin akan mengalami untung dan rugi, hal ini wajar terutama bagi Anda yang masih pemula namun ketika anda memutuskan untuk berinvestasi, maka hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah dengan menyiapkan dana.
Sebaiknya uang yang dipakai untuk berinvestasi adalah uang dingin di mana uang tersebut tidak akan digunakan untuk kebutuhan esensial sehari-hari. Terutama jika Anda mulai mengeksplorasi Forex. Apakah Forex halal? Secara umumnya Forex dan riba jelas berbeda. Riba sendiri adalah kegiatan pinjam meminjam dengan imbalan. Sedangkan Forex, Anda jelas mengeluarkan modal untuk robot hingga menganalisa pasar. Jadi untuk trading Forex sendiri sudah jelas halal.Ā
Investasi Online Bodong, Ini ciri-cirinya!
Jangan sampai salah berinvestasi karena walaupun semua cara Anda jalani dengan tepat karena investasi bodong maka keuntungan pun akan sirna. Maka jangan memilih investasi bodong. Berikut ciri-ciri investasi online bodong yang perlu waspadai.
1. Keuntungan Tinggi
Jika Anda ditawarkan untuk investasi dengan jaminan keuntungan tinggi yang tidak masuk akal, maka Anda jangan mudah untuk percaya. Hal ini karena, salah satu senjata investasi bodong menarik korban yaitu dengan keuntungan tinggi. Oleh karena itu, jangan mudah tergoda apabila ditawarkan keuntungan tinggi.
2. Keuntungan Cepat
Jika Anda ditawarkan keuntungan cepat dalam waktu yang singkat maka Anda perlu waspada. Jangan mudah tergiur dengan keuntungan yang dapat kembali dengan cepat. Anda harus berpikir kritis ketika ditawarkan investasi online.
3. Tak Memiliki Izin
Perizinan menjadi syarat yang wajib bagi semua investasi legal. Oleh karena itu, sebelum masuk lebih lanjut mengenai investasi maka Anda harus memastikan bahwa investasi tersebut legal. Anda dapat riset di internet apakah investasi telah berizin OJK.
4. Produk Investasi Tidak Jelas
Sebuah investasi bertujuan untuk mengembangkan sebuah usaha atau produk yang pada akhirnya dapat menghasilkan uang. Jadi kunci utama sebuah investasi adalah produknya.
Misalnya investasi P2P Lending ke petani sawit, maka produk sawit adalah kunci pengembalian uang investasi yang lebih besar. Jika produknya tidak jelas maka dikhawatirkan itu merupakan investasi bodong.
Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Berinvestasi
Sebelum anda memulai berinvestasi online Ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan. Jadi, jangan sembarangan dalam berinvestasi karena ini jelas akan membuat keuangan Anda menjadi bermasalah dan tidak optimal. Jadi hindari beberapa hal dibawah ini!
- Hindari untuk melakukan investasi dengan tergesa-gesa. Sebaiknya melakukan riset yang cukup mendalam termasuk instrumen investasi yang paling penting untuk anda.
- Pertimbangkan juga jangka waktu berinvestasi
- Hindari untuk bertindak spekulatif
- Pahami risiko yang terjadi sebagai investor untuk bisa memilih jenis investasi yang sesuai
- Ketahui jumlah modal yang perlu Anda siapkan
Pahami Jenis Instrumen Investasi
Sika FOMO atau yang biasa disebut Fear of Missing Out yang dikemukakan oleh Harvard Business Review menjelaskan bahwa saat ini setiap pemimpin ataupun individu harus mampu beradaptasi terhadap berbagai perubahan. Selain itu membekali diri dengan pengetahuan terkait teknologi dan isu yang terjadi saat ini jelas sangat membantu Anda dalam memproyeksikan pasar.
Untuk itu, berikut adalah beberapa instrumen investasi merupakan tempat yang dapat digunakan untuk berinvestasi. Berikut beberapa jenis instrumen investasi yang dapat Anda pilih.
1. Emas
Emas merupakan salah satu jenis investasi yang telah banyak dipilih. Hal ini karena emas telah terbukti aman. Berinvestasi emas juga menguntungkan karena emas akan terus mengalami peningkatan setiap waktunya. Emas juga mudah untuk dijual kembali.
2. Reksa Dana
Reksa dana merupakan sebuah wadah untuk menghimpun dana masyarakat yang selanjutnya akan dikelola oleh manajer investasi. Uang tersebut selanjutnya diinvestasikan pada surat berharga seperti saham, obligasi dan pasar uang
Portofolio reksa dana dikelola oleh manajemen investasi yang telah punya pengalaman. Sehingga Anda tidak perlu repot sendiri seperti pada investasi saham. Selain itu, reksa dana juga memberikan keuntungan yang dapat lebih besar dari deposito.
Instrumen ini jelas bermanfaat bagi Anda yang sedang berusaha untuk menabung. Dengan adanya reksadana ini jelas akan membantu Anda untuk menabung lebih sesuai dengan jadwal misalnya memiliki target menabung 10 juta dalam 3 bulan.Ā
3. Investasi Saham
Saham merupakan bukti suatu kepemilikan terhadap sebuah perusahaan. Jika Anda memiliki saham maka ketika perusahaan itu melakukan pembagian dividen maka Anda dapat mendapatkan dividen sesuai dengan jumlah saham yang Anda miliki. Investasi saham ini dapat memberikan keuntungan yang tinggi namun dengan risiko yang besar pula.
4. Investasi Properti
Jika Anda membeli banyak rumah maka dikatakan Anda sudah melakukan investasi rumah. Memiliki properti seperti rumah memberikan keuntungan kepada Anda. Hal ini karena rumah akan naik terus harga setiap tahunnya. Sehingga uang pembelian rumah akan lebih kecil dibandingkan nilai jualnya di masa depan.
Investasi Jangka Panjang vs Jangka Pendek
Dari berbagai jenis investasi apabila kita bagi sifatnya maka ada 2 jenis yaitu investasi jangka panjang dan jangka pendek. Yuk simak perbedaan kedua jenis investasi ini!
Tabel 1. Perbedaan Investasi Jangka Pendek vs Jangka Panjang
Komponen Penilaian | Investasi Jangka Pendek | Investasi Jangka Panjang |
Modal | Investasi jangka pendek bisa dimulai dengan menggunakan modal kecil. Bahkan, berinvestasi jangka pendek hanya dengan ratusan ribu rupiah saja. | Keuntungan investasi nya cukup besar maka anda perlu menyiapkan dana lebih untuk mendapatkan keuntungan maksimal. Namun jika anda hanya memiliki modal sedikit maka keuntungan yang bisa didapat pun juga sedikit. |
Risiko | Resiko yang ditawarkan cukup besar. hal itu dipengaruhi oleh berbagai macam faktor seperti pergerakan harga pasar yang tidak stabil. | Pergerakan uangnya tidak cepat untuk itu kunci dari investasi jangka panjang adalah sabar. |
Tujuan | Tujuan dari investasi jangka pendek adalah untuk memenuhi kebutuhan dalam waktu dekat. | Investasi jangka panjang biasanya untuk mempersiapkan masa depan seperti dana pensiun. |
Keahlian | Investasi jangka pendek anda membutuhkan cara kerja investasi yang lebih mudah artinya Anda bisa berinvestasi sambil belajar learning by doing | Keahlian untuk bisa berinvestasi jangka panjang anda perlu mengetahui cara kerja jenis investasi yang Anda pilih terlebih dahulu sebelum memulai investasi online. |
Jangka Waktu | Investasi jangka pendek minimal 1 tahun. | Jangka waktu minimal 5 tahun |
3 Jenis Investasi Jangka Pendek
Investasi jangka pendek jelas memiliki tujuan tertentu. Biasanya investasi jangka pendek ini berkaitan dengan segala sesuatu yang diterapkan dengan tenggang waktu.
Apapun tujuannya baik jangka panjang maupun pendek, Anda harus memastikan bahwa keamanan pasar adalah prioritas utama yang dimana bisa membantu Anda mendapatkan keuntungan lebih.
Saat berinvestasi, pastikan Anda untuk selalu melakukan diversifikasi atau pengembangan. Berikut adalah beberapa jenis investasi jangka pendek yang dapat Anda coba lakukan!
1. Reksadana Pasar Uang
Reksadana pasar uang adalah jenis investasi reksadana yang ditujukan untuk jangka pendek, karena dana yang dikelola akan dialihkan ke deposito dan surat berharga seperti obligasi yang memiliki jatuh tempo di bawah 1 tahun.
2. Deposito
Deposito adalah produk tabungan di bank dengan menyetorkan dan mencairkan sejumlah dana dalam jangka waktu singkat.
3. Surat Utang Negara
Investasi jangka pendek dari surat utang negara adalah surat pernyataan hutang yang diterbitkan oleh negara untuk investor dana. Cara kerja dari surat utang negara yakni negara mengeluarkan surat untuk investor.
Investor sebagai piutang menanamkan sejumlah dana pada negara agar dana tersebut dikelola oleh negara untuk pembangunan dan kebutuhan negara.
4. P2P Lending
P2P lending adalah investasi yang bisa dibilang menguntungkan dalam jumlah yang besar namun beresiko.Ā Bunga yang dikembalikan cenderugn tinggi 12-15%. Namun, akan selalu ada resiko peminjam untuk tidak mengembalikan dana. Jadi, untuk memahami investasi ini, Anda perlu
Jenis Investasi Jangka Panjang
Ada beberapa jenis investasi jangka panjang yang dapat Anda pilih. Berikut simak beberapa jenis-jenisnya. Bicara terkait jangka panjang atau pendek, kedua tujuan investasi ini tidak bisa mendefinisikan mana instrumen yang paling memberikan banyak keuntungan. Namun, biasanya investasi jangka panjang cenderung memiliki hasil yang lebih terlihat secara hasil. Berikut adalah jenis-jenis investasi jangka panjang yang dapat Anda lihat!
1. Investasi Saham
Investasi saham memiliki resiko dan keuntungan yang sama besar. Investasi ini cocok untuk Anda yang memiliki profil risiko yang agresif. Saat berinvestasi saham Anda perlu memperhatikan legalitas dan kualitas terutama proses pencairan dari platform tempat Anda berinvestasi.
Pahami, bandingkan dan analisa dengan jenis saham dari produk lainnya. Jika pemula, ada baiknya untuk memperhatikan lebih baik cara investasi saham dengan baik bagi pemula.Ā
2. Obligasi
Obligasi adalah surat hutang yang diserahkan oleh peminjam kepada pemberi pinjaman dalam surat berharga ini juga tercantum nama anda yang terdapat tanggal jatuh tempo pinjaman dan bunganya. Jangka waktu obligasi mulai dari 1 hingga 10 tahun.
Untuk Anda yang tidak ingin terlalu beresiko dalam berinvestasi, Anda bisa mencoba menggunakan instrumen ini. Volatilitas penurunan harga dari obligasi cenderung tidak begitu besar dan frekuensinya masih dapat dikatakan stabil.
Kembangkan Bisnis Jadi Investasi Masa Tua Anda
Salah satu cara untuk melakukan investasi jangka panjang yang jelas dan pasti menghasilkan yaitu dengan mengembangkan bisnis Anda. Membangun sebuah bisnis dapat menjadi cara untuk melakukan investasi di masa tua dan dapat diteruskan oleh generasi Anda. Membangun bisnis memang tidak mudah dan membutuhkan konsistensi dan fokus pada kualitas. Hal yang paling penting adalah mengerti target waktu kapan bisnis harus mencapai keuntungan optimalnya. Ini biasa disebut dengan Break Even Point.Ā
Untuk membangun sebuah bisnis yang besar, tentunya diperlukan modal usaha untuk menyukseskannya. Pilihlah tempat peminjaman terbaik untuk bisnis Anda. Jangan sampai Anda memilih di tempat peminjaman uang yang ilegal sehingga dapat merugikan Anda. Bagi para pebisnis pinjaman online ini adalah sumber pendanaan yang sangat membantu, namun Anda juga harus berhati-hati terkait hal ini. Jangan sampai justru memberatkan finansial karena tenor waktu yang tidak fleksibel. Untuk itu pastikan Anda memilih platform pinjaman online terpercaya.
Danamas adalah yang dapat menjadi solusi tempat berbagai pinjaman yang Anda perlukan. Sudah berizin dan juga diawasi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dan beroperasi sejak tahun 2000. Dapatkan pinjaman dengan tenor waktu yang panjang selama 10 tahun dan bunga kredit yang tergolong rendah mulai dari 12-15%.Simulasikan terlebih dahulu dana pinjaman bisnis Anda dengan Kalkulator Simulasi Kredit Pinjaman Online Danamas.