personal-branding-adalah

Jika anda sedang menjalani bisnis, maka penting sekali untuk mengetahui tentang personal branding. Personal branding adalah salah satu cara yang bisa dilakukan pebisnis agar lebih dipercaya dan dikenal oleh masyarakat luas. 

Berbagai manfaat dari memiliki personal branding bisa Anda rasakan, namun sayangnya hal ini belum banyak disadari oleh pebisnis UMKM. Personal branding adalah upaya yang sebaiknya dilakukan oleh semua pebisnis. Karena dalam bisnis bisa memberikan keuntungan non materi yang mungkin Anda rasakan.Maka dari itu penting sekali Anda mempelajari personal branding yang merupakan bagian dari sebuah marketing.

Personal branding memiliki banyak keuntungan dalam berbisnis dan diri sendiri. Sebenarnya personal branding adalah cara seseorang untuk memasarkan karir dan pengalaman. Tapi seringkali juga digunakan untuk “menjual” bisnis yang digeluti orang tersebut, berikut ulasannya:

Personal Branding Adalah

Personal branding adalah strategi untuk membentuk citra diri sehingga masyarakat atau orang lain bisa menilai dari prestasi dan pencapaian yang dimiliki. Personal branding mengacu pada proses membangun personal publik untuk audiens atau target market anda. 

Hal ini melibatkan dengan hati-hati juga akurat untuk mengkomunikasikan keyakinan, nilai-nilai, yang anda anut dalam perusahaan serta tujuan anda. Untuk itu, ada sebuah strategi dalam personal branding yang perlu Anda ketahui agar kedepannya citra atau image dari perusahaan anda bisa tersampaikan dengan baik.

Dengan kata lain, personal branding adalah sebuah praktek untuk memasarkan orang ataupun perusahaan sebagai bentuk merek. Hal ini adalah bagian dari proses yang berkelanjutan untuk mengembangkan serta mempertahankan reputasi dan kesan individu kelompok atau organisasi. 

Pada praktik lainnya, personal branding juga bisa dapat meningkatkan citra diri sebagai bentuk kesuksesan dalam pengemasan diri. Sebuah kombinasi yang unik dari keterampilan, pengalaman, dan kepribadian Anda dalam mempromosikan diri sendiri akan memberikan reputasi yang baik bagi pribadi atau perusahaan.

Karakteristik Personal Branding 

Sebelum anda merancang personal branding untuk bisnis, maka ada beberapa karakteristik yang perlu Anda ketahui agar mempermudah anda dalam menyusun personal brand.

  1. Memiliki Ciri Khas

Dengan memiliki ciri khas maka personal brand yang kuat bisa menjelaskan sesuatu yang cukup spesifik. Hal ini merupakan cerminan dari ide-ide dan nilai dalam diri yang membedakan dari orang lain. Ciri khas dapat dipresentasikan ke dalam bentuk kualitas pribadi tampilan fisik ataupun keunggulan.

  1. Relevan

Relevan dalam personal brand berkaitan dengan karakter seseorang atau perusahaan yang bisa menjelaskan sesuatu hal yang dianggap penting atau dibutuhkan oleh masyarakat. Jika relevansi atau keterkaitan tidak ada, maka Anda mungkin akan kesulitan untuk memberikan personal brand yang kuat di mata masyarakat.

  1. Konsisten

Konsisten adalah usaha untuk menjalankan personal brand secara terus-menerus atau konsisten, sehingga orang lain bisa mengidentifikasikan personal brand tersebut dengan mudah dan jelas yang akhirnya akan membentuk brand equity atau keunggulan merek. 

6 Cara Membangun Personal Branding 

Personal branding adalah teknik seseorang untuk menunjukkan kemampuan, membangun kepercayaan, keahlian sehingga dianggap menarik oleh orang lain. Ada beberapa strategi personal branding yang bisa anda lakukan agar personality anda menjadi lebih positif di depan masyarakat.

  1. Cari Alasan Mengapa Bisnis Anda Perlu Melakukan Personal Branding

Sebelum anda membuat personal branding, maka hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah dengan mengetahui alasan di balik membangun sebuah personal branding untuk bisnis. Cari tahu bagaimana cara Anda untuk membuat sukses dan bagaimana anda menciptakan merek yang kuat serta mencapainya.

Strategi untuk membangun bisnis bisa mencakup semua tujuan dan nilai dari bisnis yang Anda jalankan. Tak hanya itu ketahui juga manfaat yang ingin anda perlihatkan di dalam bisnis. Hal tersebut bisa terlihat dari logo, elemen, atau tipografi. Maka selanjutnya, Anda bisa menceritakan bagaimana bisnis bisa berjalan dengan baik.

  1.  Gunakan Strategi Pemasaran

Salah satu hal yang bisa anda lakukan untuk meningkatkan personal branding bisnis adalah dengan menggunakan strategi pemasaran atau strategi branding. Beberapa perusahaan juga menggunakan strategi branding identity yang bisa membantu untuk meningkatkan citra perusahaan. 

  1. Menentukan Target Market

Pada personal branding bisnis maka anda juga harus menentukan target audiens yang sesuai dengan bisnis Anda. Maka kedepannya Anda pun bisa merancang personal branding dengan sangat baik dan akurat.

  1. Memilih Media Untuk Personal Branding

Saat Anda membangun personal branding untuk bisnis, maka Anda harus tentukan media yang digunakan untuk menyebarluaskan pesan yang ingin anda sampaikan. Anda harus melihat target market yang sesuai dan media apa mereka sering gunakan.

Baca juga:

Branding adalah: Cara strategis untuk Bisnis

14 Brand Fashion Lokal Populer Yang Bisa Go Internasional

  1. Gunakan Media Sosial

Media sosial sebagai saluran untuk mengenalkan personal branding Anda. Media sosial adalah salah satu cara berbisnis untuk bisa lebih dekat dengan konsumennya. Selain itu lewat personal branding anda bisa mengikuti tren yang populer sehingga ini bisa jadi trik untuk membuat personal branding dalam bentuk strategi pemasaran.

  1. Lakukan Evaluasi Personal Branding

Untuk hasil yang maksimal maka personal branding harus dibuat beberapa kali, umumnya personal branding yang dibuat berkali-kali mampu mempertahankan bisnis mereka di mata konsumen. Untuk itu perlu adanya evaluasi personal brand di setiap waktu agar dapat menciptakan instrumen bisnis yang terus berkesinambungan. Konsisten dalam membuat personal branding untuk bisnis juga sangat penting sehingga personal branding tidak bisa hanya dibuat dalam satu kali saja. 

Alasan Pentingnya Personal Branding Dalam Bisnis

Dalam berbisnis, tentu memiliki personal branding yang baik menjadi nilai plus. Para investor dan konsumen akan lebih percaya kepada anda. Personal branding adalah cara jitu untuk membangun persepsi positif dengan melihat berbagai aspek yang ada di dalam diri anda. Nah, di bawah sudah ada alasan kenapa anda harus melakukan personal branding.

  • Membantu Anda Terlihat Unggul dibandingkan Kompetitor

Personal branding adalah alat yang baik untuk menunjukkan kemampuan dan pengetahuan yang anda miliki tentang topik pada bidang tertentu. Membangun brand adalah kesempatan yang baik untuk anda menunjukkan kepada orang-orang apa yang anda ketahui serta kenapa anda bisa tahu tentang itu. Hal ini akan membantu anda untuk membedakan diri Anda dibandingkan dengan kompetitor.

  • Mendapatkan Koneksi yang Luas

Dengan memiliki brand personal atau personal branding maka anda bisa membangun koneksi dengan orang-orang dari berbagai bidang, tak hanya di dunia maya tetapi juga di dunia nyata. Ketika anda dikenal sebagai seseorang yang bisa menguasai bidang tertentu, Anda bisa mendapatkan perhatian dari orang yang memiliki bidang sama ataupun berbeda dari anda.

  • Membangun Kredibilitas

Personal branding bisa membantu orang lain untuk mengenal anda lebih jelas pada bidang yang anda kuasai. Selain itu personal branding juga bisa menjelaskan apa yang anda lakukan di mana hal ini sejalan dengan brand anda yang akan validasi perusahaan atau bisnis Anda sehingga bisa dipercaya dan menunjukkan bahwa anda Kredibel.

  • Menambah Kepercayaan Diri

Sambil membangun brand personal Anda, Anda bisa menambah kepercayaan diri juga. Pada proses membangun kepercayaan diri, maka anda pun akan mengenal kekuatan yang ada dalam diri anda yang bisa dibagikan ke khalayak umum. Dengan personal branding yang kuat, maka anda bisa menekankan kelebihan dan tujuan Anda yang jelas. Tak hanya itu, Anda juga bisa mengenali kelemahan Anda yang bisa membantu untuk mengenali diri sendiri.

  • Menunjukkan Keahlian Anda

Jika anda menguasai keahlian tertentu maka Anda bisa mendeskripsikan apa yang Anda lakukan dengan sangat percaya diri. Keahlian anda miliki adalah bagian dari kombinasi unik dari kepribadian pengalaman hidup dan juga pengalaman kerja yang bisa anda kenali untuk menciptakan personal branding. 

  • Jadi Lebih Fokus

Dengan memiliki personal branding, maka anda akan lebih fokus tentang apa yang ingin Anda berikan kepada lingkungan. Untuk itu penting sekali untuk mengenali diri anda sendiri agar Anda tahu apa yang akan ingin anda ciptakan untuk personal branding.

3 Tujuan Personal Branding

Kesan positif yang ditampilkan melalui personal branding bisa menjadi investasi untuk anda di masa depan. Selain mendapat kepercayaan dari orang lain. Anda juga bisa memberikan kesan positif di hadapan orang lain. Berikut ulasan lebih rinci mengenai tujuan dalam personal branding:

  1. Banyak Pelanggan

Dengan adanya personal branding, maka makin banyak orang yang menaruh kepercayaan kepada anda. Hal itu menimbulkan efek domino karena pelanggan yang datang juga semakin meningkat. Pelanggan merasa puas dengan produk yang dijual, karena kualitasnya bagus. Selain itu kejujuran anda juga sudah tidak diragukan lagi. Pemasaran bisa berjalan dengan baik dan target finansial bisa segera tercapai.

  1. Keuntungan Finansial

Dari poin satu tadi, kita bisa melihat efek positif yang bisa terjadi bila membangun personal branding. Jika pelanggan senang membeli produk, maka perusahaan juga semakin cepat berkembang. Jangan lupa untuk meminta testimoni dari konsumen, agar anda bisa melakukan evaluasi jika ada kekurangan yang perlu diperbaiki sehingga bisa segera menyaingi lawan bisnis.

  1. Mudah Membangun Relasi

Selain memperoleh kepercayaan konsumen, anda juga akan mendapat respon positif dari para relasi termasuk investor. Para penanam modal tidak akan segan untuk membantu mengembangkan bisnis anda. Semakin besar modal, tentu kesempatan untuk berekspansi juga semakin tinggi. 

4 Cara Membangun Brand Identity

Brand identity ialah berbagai elemen yang melekat pada sebuah merek, seperti pada logo, kemasan, hingga warna yang melekat pada merek tersebut. Hal ini secara tidak langsung akan berdampak pada bentuk citra suatu merek di mata masyarakat. Dengan memiliki ciri khas, maka masyarakat bisa membedakan produk Anda dengan produk lainnya dan terlihat lebih unggul.

  1. Riset Pasar

Hal pertama yang dilakukan adalah melakukan riset pasar. Anda harus mencari tau siapa target pasar dari brand yang anda miliki. Selanjutnya adalah riset tentang apa yang diinginkan pelanggan dan lakukan analisis yang dilakukan kompetitor agar mengetahui strategi untuk pengembangan bisnis.

  1. Tentukan Ciri & Nilai Khas 

Anda harus ketahui dan pahami visi, misi, dan nilai perubahan yang ingin disampaikan perusahaan ke pelanggan. Dari sanalah anda bisa menentukan ciri dan nilai khas yang dimiliki perusahaan atau produk yang dipasarkan ke masyarakat. Dengan memahami hal tersebut, persepsi pelanggan akan terpengaruh. Dan branding yang anda lakukan untuk produk akan terus melekat.

  1. Strategi Tepat

Untuk membangun brand identity memang tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat. Selain itu perlu konsisten dalam melakukannya. Karena sekarang semua sudah digital, jadi anda bisa menyampaikan value brand melalui media sosial. Sehingga lebih mudah untuk dijangkau oleh semua lapisan masyarakat.

  1. Desain Brand Menarik

Faktor yang menjadi pusat perhatian dari brand identity adalah desain dari brand tersebut. Buatlah desain yang menarik dan memorable, mulai dari logo, website, packaging.

3 Cara Membangun Brand Equity

Brand equity dapat menciptakan nilai yang melampaui suatu harga produk tersebut. Sama ketika membangun brand identity, untuk menciptakan brand equity yang baik juga perlu waktu yang lama dan konsistensi. Karena memang prosesnya tidak sederhana. Berikut adalah beberapa caranya:

  1. Bangun Identitas Brand

Identitas brand yang ingin dibentuk harus merepresentasikan nama dari brand yang anda miliki. Selain itu pastikan juga identitas tersebut sesuai dengan target pelanggan yang menjadi pasar. Pastikan konsumen mengenali brand sesuai dengan identitas dan sudut pandang yang anda branding ke bisnis anda.

  1. Nilai Pada Brand Bisnis

Cari tahu nilai yang ada di brand dari segi “citra” dan “kinerja”. Citra mengacu ke aspek sosial dan juga psikologis yang ada di brand. Sedangkan kinerja menggambarkan seberapa bagus produk untuk memenuhi kebutuhan konsumen

Contohnya anda adalah perusahaan yang berkomitmen dalam bidang kesejahteraan hewan, maka anda bisa membangun loyalitas pelanggan dan merekrut pegawai yang mendukung terhadap nilai-nilai tersebut.

  1. Persepsi Pelanggan 

Review dan penilaian konsumen sangat diperlukan dalam sebuah bisnis. Karena hal itu berkaitan dengan kualitas, kredibilitas, seberapa besar kecocokan pelanggan pada produk dan apakah produk tersebut lebih unggul dibandingkan pesaing.

Sebaiknya brand bisnis bisa menciptakan hal positif seperti kegembiraan, kehangatan, keamanan dan meningkatkan percaya diri serta harga diri ketika pelanggan menggunakan atau bersentuhan dengan brand yang anda miliki

Bangun Bisnis Dengan Pilihan Modal Yang Tepat

Untuk bisa membangun sebuah personal branding, Anda tidak membutuhkan biaya yang besar. Namun, dalam sebuah bisnis, Anda tetap membutuhkan biaya untuk berpromosi agar pesan yang Anda rancang pada strategi personal branding bisa terlaksana. 

Jika Anda kesulitan dalam membangun bisnis, maka hal yang bisa Anda lakukan adalah dengan mendapatkan pinjaman modal usaha dari Danamas. Danamas hadir dengan solusi pinjaman modal usaha beragunan properti dengan limit besar hingga Rp 2 miliar. Dengan modal besar dan suku bunga yang rendah, Anda bisa dapatkan kemudahan berpromosi secara lebih leluasa. Pinjaman online terpercaya ini memberikan tenor dalam kisaran waktu 1 hingga 10 tahun. Siapapun bisa melakukan pengajuan karena prosesnya yang mudah. Bahkan anda bisa mengaksesnya di smartphone anda dengan download Aplikasi Danamas Pinjaman Bisnis. Untuk simulasikan pinjaman dan properti tersedia fitur kalkulator pinjaman dan kalkulator simulasi. Untuk info lebih lengkap, yuk klik DISINI!

Ajukan Pinjaman Lancar

Simulasi Pinjaman Lancar

Artikel Lainnya

bisnis rice bowl rumahan

 20 Bisnis Rice Bowl Rumahan dengan Ide Menu, Modal & Untung!

Bisnis rice bowl rumahan adalah bisnis yang cukup menjanjikan jika ditekuni dengan serius. Peluang usaha ini tidak hanya memberi keuntungan, namun Anda juga memiliki kesempata

usaha-rumahan-modal-50-ribu

30+ Usaha Rumahan Modal 50 Ribu Untung Besar

Banyak orang yang beranggapan bahwa membuka usaha membutuhkan modal yang besar. Padahal, dengan perkembangan teknologi sekarang ini, anda bisa memulai bisnis rumahan hanya den

contoh-komoditi-ekspor-nonmigas-indonesia-adalah

10+ Jenis Komoditas Ekspor Indonesia Migas & Non Migas

Apa yang Anda pikirkan ketika mendengar kata komoditas? Komoditas tidak dapat dipisahkan dari pengaruhnya terhadap masyarakat, karena tergolong sebagai benda yang relatif muda