Angel-Investor

Di dunia startup, istilah angel investor sudah tidak asing lagi. Sebagai bisnis yang berkembang pasti membutuhkan modal awal yang tidak sedikit.  Sehingga hadirnya investor akan memberikan angin segar bagi bisnis startup yang ingin mengembangkan usahanya. 

Para angel investor dan venture capital akan sangat senang memberikan pinjaman modal usaha untuk pebisnis yang sedang bertumbuh serta memiliki prospek bagus di masa akan datang. Walaupun sering disandingkan, tapi ternyata keduanya memiliki perbedaan.

Jika anda tertarik untuk membangun sebuah bisnis startup maka tidak ada salahnya untuk mengenal istilah angel investor dan jenis-jenisnya, perbedaannya dengan venture capital serta lainnya yang berkaitan dengan hal tersebut.

Pengertian Angel Investor 

Seperti yang dilansir di investopedia, angel investor adalah seseorang yang kaya sehingga mampu memberikan dukungan keuangan kepada perusahaan kecil seperti startup. Umumnya, angel investor akan meminta imbalan untuk mendapatkan kepemilikan saham dari startup tersebut. 

Sebagai malaikat bisnis startup, angel investor umumnya adalah orang-orang terdekat seperti keluarga atau teman sesama pengusaha. Mereka tidak segan-segan untuk memberikan dukungan dana yang cukup agar bisnis startup bisa berkembang serta mendapatkan keuntungan yang setimpal.

Jenis-Jenis Angel Investor

Investor bisa dari mana saja, mulai dari keluarga, teman dekat hingga orang lain yang memang ingin menanamkan modal di usaha kita. Namun, biasanya penanam modal dimulai dari orang terdekat. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah jenis-jenis angel investor:

  • Keluarga Atau Teman Dekat

Investor pertama yang sering didapat oleh bisnis startup adalah keluarga atau teman dekat. Pasalnya tidak semua orang bisa membangun startup hingga berhasil beberapa mungkin akan mengalami kegagalan saat proses membangun bisnis ini. 

Namun jika anda ingin mendapatkan pendanaan dari keluarga dekat tetap harus membuat perjanjian tertulis, sehingga bisa membedakan urusan pribadi dan urusan bisnis.

  • Orang Yang Memiliki Banyak Uang

Jenis angel investor selanjutnya adalah mereka yang memiliki banyak uang alias orang kaya raya. Sosok dari orang-orang ini biasanya memiliki profesi dengan penghasilan yang cukup tinggi seperti dokter, pebisnis sukses dan lain-lain. Ia pun rela untuk berinvestasi di perusahaan yang baru merintis yaitu perusahaan startup. 

Jika anda bisa bekerjasama dan mendapatkan angel investor dari orang kaya ini maka bukan tidak mungkin anda mendapatkan dukungan uang yang cukup besar. 

  • Grup Atau Jaringan

Investor juga tergabung dalam sebuah jaringan atau grup di mana di Indonesia sudah ada jaringannya yaitu bernama Angel investment Network Indonesia (ANGIN). Lewat ANGIN, pengusaha kecil pun bisa mengajukan pendanaan hanya dengan mengisi formulir dan mengikuti tahapan yang berlaku. 

  • Profesional Angel Investor

Angel investor berasal dari latar belakang pekerja profesional di bidang tertentu seperti insinyur, akuntan, pengacara dan lain-lain. Mereka akan berinvestasi pada beberapa perusahaan yang sesuai dengan minatnya. 

Tak hanya itu, mereka juga akan memberikan layanan kepada perusahaan kepada perusahaan tersebut dalam bentuk bantuan hukum akuntansi dan sebagainya.

Pengertian Venture Capital 

Venture capital adalah perusahaan finansial yang menyuntikkan dana ke para start up dan berperan sebagai investor. Incaran para venture capital tentu saja adalah kepemilikan saham dari startup tersebut. Tapi para venture capital ini biasanya hanya memberikan modal ke start up yang memang sudah memiliki produk atau pasar yang jelas.

 Bahkan di banyak kejadian, venture capital ini baru mendanai sebuah start up ketika sudah ada pendanaan dari angel investor. Hal tersebut dilakukan karena venture capital merupakan sebuah perusahaan investasi, sehingga keputusan yang diberikan tidak fleksibel. Walaupun demikian, umumnya venture capital memberikan suntikan modal lebih dari satu kali. Jika startup tersebut dinilai memiliki potensi tinggi.

6 Ciri-Ciri Angel Investor

Dalam beberapa waktu terakhir, munculnya angel investor semakin meningkat. Bahkan tidak hanya berasal dari orang terdekat tapi juga dari orang lain yang bahkan tidak pernah berinteraksi dengan pengusaha tersebut. Nah berikut ada beberapa cirinya:

1.     Memiliki penghasilan lebih dari 100 ribu dolar AS

2.      memiliki minat investasi dalam berbagai bisnis

3.      memiliki kekayaan bersih lebih dari 100 juta dolar AS

4.      memiliki pengalaman sebagai pengusaha yang sukses

5.      bersihin sekitar 40 hingga 60 tahun

6.      berencana melakukan investasi Dalam waktu 5 sampai 7 tahun

Siapa Saja Perusahaan Venture Capital Di Indonesia 

Perusahaan venture capital memang banyak dicari oleh para pengusaha agar bisnisnya bisa terus berjalan dan berkembang. Apalagi para startup yang baru saja terjun ke dunia bisnis. Jika anda berminat untuk mencari suntikan angin segar untuk perusahaan anda, anda bisa menjadikan beberapa venture capital di bawah sebagai solusi:

1.    East Venture

Batara Eto, Chandra Tjan dan Willson Cuaca adalah tokoh di balik perusahaan East Venture. Perusahaan ini sering kali berkiprah di pendanaan startup besar. Start up yang diberikan dana juga tidak hanya satu jenis saja, seperti Traveloka, Tokopedia, Berrybenka, Bilna, BerryKitchen dan Apps Foundry.

 Tak tanggung-tanggung dana yang dikucurkan East Venture sekitar $100 ribu hingga $21 juta. Perusahaan ini dianggap venture capital pertama di Indonesia, karena masih banyak orang yang ragu untuk mendanai startup.

2. Emtek Group

Nama resminya adalah PT Elang Mahkota Teknologi. Perusahaan ini adalah induk dari stasiun TV nasional seperti Indosiar, SCTV dan O Channel. Start up yang didanai oleh Emtek Group yaitu Bukalapak, Bobobobo dan Kudo.

3. Ideosource

Ideosource fokus pada sektor media dan e-commerce. Perusahaan yang didanai adalah Female Daily Network, e-Event, Orori, TouchTen, Saqina dan Kark. Di balik kiprahnya dalam dunia bisnis, ada tangan Andi S Boediman dan Edward Ismawan Chamdani yang berperan sebagai pendirinya.

4. 500 Startups

Venture capital ini cukup dikenal dunia karena para pendirinya berasal dari Google, Paypal, Facebook dan lainnya. 500 Startups sudah ada di Indonesia sejak 2013 dan memberikan kucuran dana untuk beberapa startup seperti Bukalapak.

5. Skystar Capital

Walaupun usianya baru berjalan 2 tahun, tapi ternyata Skystar Capital merupakan satu-satunya perusahaan ventura dan bisnis inkubator pertama yang secara resmi telah bergabung menjadi anggota di Global Accelerator Network (GAN). 

Skystar Capital saat ini fokus ke pendanaan startup tahap awal atau seed funding dan seri A. Dana yang diberikan sebesar Rp 11 miliar tiap start up. Selain itu Skystar Capital juga menawarkan pengembangan bisnis.

 Siapa Angel Investor Indonesia

Ternyata di Indonesia juga ada angel investor. Mereka siap membantu mewujudkan ide-ide brilian para generasi muda untuk mengembangkan startup. Berikut adalah beberapa diantaranya:

1. Shinta Dhanuwardoyo

Dikenal dengan nama Shinta Bubu seorang perintis internet di Indonesia. Shinta mendanai Catfiz (aplikasi messaging dan sosial media), DreadOut (aplikasi game horor), Kartoo (financial technology-dalam proses inkubasi) dan DewaNation (social networks berbasis negara).

2. Victor Fungkong

Seorang chief executive officer (CEO) PT Indonusa Dwitama ini berkecimpung di bidang teknologi informasi dan internet, jasa keuangan, sumber daya mineral dan energi. Di usaha teknologi informasi dan internet. Indonusa mempunyai saham di Docotel.com, Tokopedia.com dan lainnya.

3. Danny Oei Wirianto

Chief Marketing Officer GDP Venture di perusahaan ventura lokal milik Djarum Group. Dana yang diberikan Danny untuk start up sekitar Rp 50 sampai Rp 1 miliar. Start up yang didanai olehnya adalah Kaskus (Indonesia), Ryce dan Eaze (Amerika Serikat) serta Carousell (Singapore)

4. Sugiono Wiyono

Perannya yang banyak membantu para entrepreneur muda yang baru merintis usaha menjadikan CEO PT Trikomsel Oke Tbk ini dikenal banyak orang. Sampai saat ini, ada 22 start up yang disuntik dana olehnya, yaitu 8wood (online fashion), Saqina (e-commerce), Orori (e-commerce, Female Daily (online media) dan lainnya.

5. Amir Sambodo

Tidak hanya berinvestasi di startup tapi juga di teknologi. Start up yang sudah didanai adalah T-files (vendor turbin pembangkit listrik tenaga arus laut), GNFI (media massa berplatform sosial media), Nuesto (software house untuk platform antrean online dan sosial media masjid)Bitread (penerbitan digital) dan start up lain berbasis web. Investasi yang diberikan adalah kisaran Rp 100 juta sampai Rp 1 miliar.

6. Elisa Lumbantoruan

Mantan direktur PT Garuda Indonesia Tbk ini merupakan angel investor, tapi telah berhenti sejak 2014. Pendanaan yang diberikan kurang lebih antara Rp 25 juta hingga Rp 50 juta.

Perbedaan Venture Capital Dan Angel Investor

Di dalam dunia Startup, pendanaan bisnis juga bisa didapat dari venture capital. Venture Capital adalah perusahaan modal ventura yang menginvestasikan uangnya yang sudah dikumpulkan oleh perusahaan yang membutuhkan pendanaan tersebut.

  • Sumber Dana Investasi

Setiap angel investor menyuntikkan dana kepada perusahaan startup yang uangnya berasal dari uang pribadi mereka. Berbeda dengan Venture Capital yang merupakan Aktivitas investasi yang menggunakan dana yang dikumpulkan dari dana pensiun uang dari perusahaan besar dan perusahaan investasi lainnya.

  • Jumlah Investasi

Venture Capital bisa menginvestasikan dananya hingga 11,7 juta dolar AS untuk setiap bisnisnya.

  • Bidang Bisnis

Umumnya investor akan berinvestasi pada bisnis yang akan baru dimulai dengan melihat peluang bisnis dan keuntungan yang bisa didapatkan. Mereka akan cenderung lebih berani mengambil resiko dibandingkan dengan Venture Capital yang akan banyak menghindari resiko saat memilih investasi di perusahaan startup yang sudah matang.

  • Peran Investor Dalam Bisnis

Tak hanya sebagai pemberi dana untuk bisnis startup, Angel investor juga kerap menjadi mentor yang memberikan saran untuk mengembangkan bisnis startup di masa depan.

  • Pengembalian Dana

Umumnya Angel investor membutuhkan pengembalian dana sekitar 20%-25%. berbeda dengan Venture Capital yang mengharapkan pengembalian dana sekitar 25%-35%.

Cara Mendapatkan Pendanaan Dari Angel Investor

Apakah anda adalah sedang membangun startup?atau sedang butuh dana untuk startup anda?Mencari angel investor adalah solusi yang tepat. Namun ada hal-hal yang perlu anda siapkan, agar para investor bersedia untuk menanamkan modalnya ke perusahaan anda. Yuk simak!

  • Persiapkan Bisnis

Sebelum Anda mulai mencari Angel investor maka sebaiknya persiapkan bisnis Anda secara terencana sehingga Angel investor pun siap untuk mendanai bisnis Anda.

  • Persiapkan Elevator Pitch

Elevator pitch adalah jenis presentasi singkat sekitar 10 menit yang dipakai untuk mempresentasikan bisnis saat bertemu dengan investor. Dalam membuat elevator pitch, Anda harus fokus pada solusi yang diberikan oleh produk atau layanan yang dimiliki. Sebelum anda melakukan elevator pitch maka anda harus lebih tahu tentang industri dan pesaing yang muncul dari bisnis tersebut.

Baca juga:

IHSG: Pengertian, Jenis & Manfaatnya Bagi Investor

Startup: Tips Memulai Startup Dari Awal

  •  Identifikasi Angel Investor

Tidak semua investor yang anda inginkan pasti menerima anda ajukan, beberapa mungkin akan menolak. Pendanaan yang diberikan oleh Angel investor adalah hubungan jangka panjang, maka penting bagi anda untuk mencari sosok investor yang sesuai berdasarkan identifikasi yang sudah anda lakukan. Dengan begitu anda pun bisa memprediksi Apakah Angel investor tersebut cocok untuk bisnis anda.

  • Bersikap Realistis

Jika anda menaksir nominal yang terlalu tinggi maka ini bisa menjadi penyebab kegagalan saat anda melakukan kesepakatan bersama Angel investor. 

Kelebihan Menggunakan Angel Investor

Bagi anda yang baru berkecimpung dalam dunia bisnis terutama startup, pasti memerlukan dana yang besar untuk memulai sebuah usaha. Salah satunya adalah mengajukan investasi ke angel investor. Berikut adalah kelebihan memilihnya:

  • Pembiayaan beresiko rendah: Pemilik bisnis lepas dari kewajiban untuk membayar kembali Angel investor bahkan jika perusahaan tersebut gagal.
  • Prospek jangka panjang: Angel investor umumnya memahami perjuangan perusahaan pada tahap awal dan pengambil pandangan jangka panjang. Hal ini berarti investor akan bertahan ketika segala sesuatunya tampak tidak sesuai yang ia rencanakan.
  • Sumber keahlian: Investor malaikat adalah mereka yang memiliki profesionalitas seperti pemilik bisnis atau pengacara. Mereka bisa menawarkan saran dan bimbingan profesional ketika startup menavigasi tantangan yang cukup sulit. 

Dapatkan Pendanaan Bisnis Yang Aman Hanya Dari Aplikasi

Jika Anda belum bisa menemukan angel investor yang cocok untuk mendanai bisnis Anda, maka tak perlu khawatir, karena ada juga pilihan pinjaman online OJK bunga rendah 2021. Danamas. Danamas hadir dengan kemudahan akses lewat aplikasi di smartphone dengan limit pinjaman modal usaha hingga Rp 2 miliar. 

Selain itu, suku bunga rendah dan tenor 1-10 tahun tentu memudahkan siapapun untuk bisa melakukan pinjaman cepat dan praktis di Danamas. Dengan modal besar, bisnis anda pasti akan berkembang pesat. Danamas akan menjadi solusi pendanaan bisnis anda.

Anda juga bisa menggunakan kalkulator simulasi properti dan kalkulator pinjaman untuk simulasikan pinjaman dan nilai properti. Yuk ajukan pinjaman mudah dengan download Aplikasi Danamas Pinjaman Bisnis. Anda bisa mengajukan permohonan melalui smartphone. Untuk info lebih lengkapnya, klik DISINI!

Ajukan Pinjaman Lancar

Simulasi Pinjaman Lancar

Artikel Lainnya

lo-kheng-hong

Lo Kheng Hong & Kunci Sukses Investasi Saham Untung 1000%

Lo Kheng Hong adalah pria yang berasal dari kaum masyarakat biasa bukan privilege tapi bisa menjadi miliarder saham di Indonesia. Banyak yang menjuluki beliau adalah

daftar-saham-bluechip

Daftar Saham Blue Chip Untuk Mulai Berinvestasi di Tahun 2023!

Saham blue chip merupakan jenis saham yang sangat diincar oleh para investor karena dinilai memiliki risiko yang relatif lebih rendah dan peluang keuntungan yang lebih besar.

compounding-adalah

Compounding Adalah Efek Bunga Dalam Berinvestasi, Ini Ulasan & Contohnya!

Compounding adalah suatu konsep yang banyak dipakai dalam berbagai bidang seperti bisnis, investasi dan self development. Terkadang kita mengabaikan unsur compoun