Investasi reksadana merupakan investasi yang cocok dilakukan oleh pemula. Investasi ini juga sesuai bagi mereka yang minim biaya tapi ingin mencoba masuk ke dalam dunia investasi. Bahkan, Anda dapat memulai investasi dana yang kecil, hanya dengan berbekal modal Rp 10.000 saja.
Lalu bagaimana investasi reksadana bekerja? Singkatnya uang yang Anda investasikan akan dikelola oleh manajer investasi yang berpengalaman. Manajer investasi akan menginvestasikan uang Anda ke saham, obligasi dan instrumen saham lainnya melalui pasar modal. Simak jenis-jenis investasi pasar modal.
Jika Anda tertarik untuk investasi reksadana ada baiknya Anda paham terlebih dahulu serba serbi reksadana. Mulai dari macam-macam reksadana hingga cara berinvestasi reksadana. Yuk pelajari dari artikel ini!
Pengertian Investasi Reksadana
Berbicara tentang reksadana, produk investasi ini adalah salah satu produk yang paling populer, mudah dipahami, dan cocok bagi investor pemula. Reksadana merupakan sebuah produk investasi dalam bentuk kumpulan dana yang dikelola sebagai modal investasi untuk dikonversikan ke dalam berbagai jenis produk, seperti saham, obligasi, serta produk keuangan dan investasi lainnya.
Dana atau uang yang terkumpul tersebut akan dikelola oleh manajer investasi, yakni sebuah manajemen atau lembaga profesional yang bertugas untuk mengelola investasi Anda, termasuk reksadana.
4 Macam-Macam Investasi Reksadana
Dalam berinvestasi reksadana, terdapat beberapa macam jenis, yakni:
1. Reksadana Pasar Uang
Investasi yang dilakukan dalam jenis instrumen investasi pasar uang dengan jangka kurang satu tahun. Instrumen investasi yang ditawarkan pada investasi pasar uang biasanya berupa sertifikat deposito, deposito berjangka, Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dan Surat Berharga Pasar Uang (SBPU), serta instrumen investasi pasar uang lainnya. Reksadana pasar uang memiliki profil risiko yang lebih rendah karena tujuannya untuk menjaga adanya likuiditas dan pemeliharaan modal investasi.
2. Reksadana Pendapatan Tetap
Investasi reksadana yang menginvestasikan aktiva dalam bentuk efek utang atau obligasi dengan persentase minimal sebesar 80%.Tujuan utama dari reksadana pendapatan tetap adalah untuk menghasilkan tingkat imbal balik atau return yang stabil.
3. Reksadana Campuran
Investasi reksadana yang mengalokasikan dana para investor dalam bentuk saham dan juga obligasi pada portofolio investasinya. Memiliki tingkat pengembalian modal yang tinggi, serta menghadirkan risiko yang juga tinggi.
4. Reksadana Saham
Investasi minimal 80% berupa saham. Reksadana saham merupakan investasi yang memiliki profil risiko tinggi dibandingkan dengan reksadana lainnya. Dalam investasi reksadana return yang didapat juga tinggi. Semakin tinggi return yang didapat maka profil risikonya juga tinggi.
4 Cara investasi Reksadana Pemula
Bagi para pemula yang mau memulai berinvestasi reksadana, berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan:
1. Memastikan produk reksadana telah memiliki izin dari OJK
Langkah awal untuk berinvestasi reksadana oleh pemula adalah, memastikan bahwa produk reksadana yang Anda pilih telah memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hal ini agar Anda terhindar dari investasi bodong yang dapat merugikan diri Anda.
2. Memahami prospektus reksadana
Prospektus merupakan profil dan laporan keuangan setiap tahunnya. Dengan memahami prospektus reksadana, Anda dapat memiliki gambaran mengenai perusahaan tersebut dan pilihan reksadana yang sesuai.
3. Menghitung atau menentukan jangka waktu investasi
Dalam berinvestasi Anda, juga harus mengetahui tujuan dan berapa lama Anda akan berinvestasi. Apakah jangka panjang atau jangka pendek? Jika Anda sudah menentukan tujuannya maka Anda bisa memilih reksadana apa yang sesuai.
4. Memahami Reksadana
Investasi yang mudah digunakan oleh masyarakat karena dapat dikelola oleh manajer investasi, namun Anda juga perlu memahaminya dan mempelajarinya sedikit- demi sedikit dan memahami cara kerjanya, trend harga reksadana yang sesuai, hal ini agar Anda tidak salah langkah dalam membeli reksadana. Aturan mengenai reksadana telah tertera pada Undang Undang nomor 8 tahun 1995 mengenai pasar modal.
5 Keuntungan investasi Reksadana
Berinvestasi reksadana tentunya menawarkan keuntungan yang kompetitif untuk memperkuat kondisi finansial Anda. Berikut adalah keuntungan yang diberikan bagi Anda yang ingin memulai berinvestasi reksadana.
1. Mudah dipahami dan dipelajari
Anda dapat mendapatkan informasi lebih rinci terkait pengertian reksadana dan produk-produk yang hendak Anda investasikan di prospektus reksadana. Setelah berhasil membeli reksadana, Anda akan mendapatkan sebuah laporan terkait dengan perkembangan investasi reksadana setiap bulannya. Laporan tersebut akan dilakukan dan dibagikan oleh manajer investasi tempat pilihan Anda melakukan investasi reksadana.
2. Penawaran yang beragam
Sebagai investor, Anda akan diberi keleluasaan untuk memilih jenis produk reksadana yang sesuai dengan keinginan Anda. Anda pun mendapatkan informasi mengenai lembaga yang dapat menyediakan produk reksadana yang dapat Anda pilih untuk investasi.
3. Modal awal relatif terjangkau
Anda bisa membeli reksadana sesuai dengan angka yang telah Anda persiapkan atau sisihkan, misalkan mulai dari Rp 100.000 untuk bisa memulai investasi reksadana. Persentase keuntungan yang Anda dapatkan akan diberikan sesuai dengan modal investasi yang Anda miliki secara adil.
4. Dikelola secara profesional dan transparan
Selaku pengelola investasi Anda, manajer investasi harus memiliki pengalaman dan pengetahuan serta profesionalitas yang baik. Manajer investasi akan membantu melaporkan perkembangan investasi Anda secara transparan, sehingga dapat dipantau secara aman dan nyaman untuk Anda tetap berinvestasi.
5. Akses investasi melalui kanal online
Untuk memberi kemudahan terhadap investasi Anda, transaksi dan informasi terkait reksadana juga bisa dilakukan secara online. Anda bisa mengaksesnya melalui aplikasi kapanpun dan dimanapun.
Raih Financial Freedom melalui Investasi Jangka Panjang
Financial freedom adalah sebuah mimpi bagi banyak orang. Ada banyak cara untuk mencapai financial freedom yaitu dengan investasi. Investasi reksadana adalah salah satu caranya untuk mencapai kebebasan finansial.
Selain berinvestasi, Anda dapat merencanakan masa depan melalui bisnis atau usaha. Untuk mendapatkan modal usaha, Anda bisa mendapatkan pinjaman mulai dari Rp 50 juta hingga Rp 2 miliar dengan tenor mulai dari 1 tahun – 10 tahun. Dengan agunan properti bersama Danamas Pinjaman Bisnis.