Setiap negara tentunya memiliki cara dalam menjalankan perekonomian. Perekonomian suatu negara dapat berjalan dengan baik dikarenakan adanya sistem yang tentunya mengatur hal tersebut. Sistem ini dikenal dengan nama sistem ekonomi. Yuk, cari tahu lebih lanjut mengenai jenis dan ciri sistem ekonomi pada artikel ini.
Pengertian Sistem Ekonomi
Sistem ekonomi merupakan susunan yang mengatur unsur- unsur yang terdapat dalam ekonomi yang saling berhubungan untuk memberikan solusi atau memecahkan masalah ekonomi suatu negara serta mencapai tujuan tertentu.
Sistem ekonomi sangat penting dalam suatu negara karena berfungsi sebagai pendorong sistem produksi, distribusi barang dan jasa agar berjalan dengan lancar dan semestinya. Tanpa adanya sistem ekonomi, maka pertumbuhan ekonomi suatu negara tidak dapat terjaga dengan baik.
Jenis dan Ciri Sistem Ekonomi
Sistem ekonomi memiliki jenis dan ciri-cirinya tersendiri, berikut ini adalah beberapa jenis dan ciri sistem ekonomi yang dapat Anda ketahui:
- Sistem Ekonomi Tradisional
Merupakan sistem ekonomi yang memiliki hubungan dengan tradisi serta adat istiadat. Negara yang menggunakan sistem ini merupakan negara yang masih bergantung pada sektor pertanian dan produktivitasnya umumnya masih rendah, karena masyarakat belum memiliki keinginan untuk mengembangkan hartanya. Sistem ini memiliki kelebihan yakni terjaganya kondisi sumber daya alam dan tidak ada eksploitasi yang berlebihan. Namun kekurangannya adalah susah berkembang.
Ciri – ciri yang menggunakan sistem ekonomi tradisional yakni:
- Kegiatan ekonomi hanya untuk memenuhi hidup sehari hari
- Bergantung pada sektor pertanian
- Belum ada pembagian kerja
- Bersifat kekeluargaan
- Bertumpu pada adat istiadat
- Sistem Ekonomi Komando
Merupakan sistem dimana pemerintah memiliki kuasa terhadap ekonomi negaranya. Sistem ini dikuasai oleh pemerintah sehingga tidak ada pihak swasta atau perorangan yang menguasai sumber daya atau barang tertentu. Kelebihan dari sistem ini adalah negara mudah mengendalikan harga dan inflasi, namun kekurangannya adalah dapat dirasakan oleh masyarakat, dan inovasi masyarakat menjadi terhambat karena selalu mengandalkan pemerintah. Ciri – ciri yang menggunakan sistem ekonomi komando yakni:
- Produksi, konsumsi, dan distribusi diatur oleh pemerintah
- Tidak ada kebebasan dalam berekonomi
- Pembagian kerja serta jenis pekerjaan diatur oleh regulasi pemerintah.
- Sistem Ekonomi Liberal
Sistem ini memberikan kebebasan kepada masyarakat dalam melakukan kegiatan perekonomian. Sistem ini dikenal juga dengan nama sistem ekonomi pasar atau ekonomi kapitalis. Dalam sistem ini pemerintah tidak memiliki pengaruh yang kuat untuk membatasi perekonomian masyarakatnya. Kelebihannya adalah kebebasan individu di bidang ekonomi, untuk kelemahan dari sistem ini adalah kesenjangan antara golongan kaya dengan golongan miskin.
ciri – ciri dari sistem ekonomi liberal adalah:
- Pihak swasta yang mengatur sumber daya ekonomi secara bebas
- Terdapat pembagian status antara masyarakat yang pekerja dan pemilik modal
- Persaingan usaha yang ketat
- Tidak ada campur tangan pemerintah
- Sistem Ekonomi Campuran
Merupakan gabungan dari sistem ekonomi komando dan juga liberal. Pihak pemerintah dan swasta sama- sama memiliki peran dalam perekonomian. Hal ini bertujuan untuk mencegah penguasaan penuh oleh masyarakat yang semena-mena.
Ciri – ciri dari sistem ekonomi campuran, adalah sebagai berikut:
- Terdapat pembagian yang seimbang antara pemerintah dan swasta
- Hak milik perseorangan diakui dengan syarat tidak untuk memberikan kerugian dan dilakukan untuk kepentingan umum
Baca juga: Persuasi: Pelajari Hal Ini untuk Meningkatkan Bisnis Anda
Danamas Pinjaman Bisnis, merupakan platform pinjaman beragunan properti dibawah naungan Sinarmas Group, sehingga menjadi platform yang kredibel dan juga aman untuk digunakan. Anda dapat mengajukan pinjaman untuk modal usaha mulai dari Rp 50 juta hingga Rp 2 Miliar dengan tenor hingga 10 tahun.