investasi-properti
investasi properti

Investasi properti merupakan salah satu jenis investasi yang banyak dipilih orang. Tak mengherankan, karena harga properti semakin tahun akan terus meningkat. Jadi Anda dapat untung ketika melakukan investasi properti. Selain itu, Anda dapat menyewakan properti yang dibeli sehingga mendapatkan keuntungan lebih.Sebelum anda memulai investasi properti ada baiknya untuk mengerti atau memahami apa yang disebut dengan investasi. Lalu pahami juga, bagaimana jenis-jenis investasi dan bagaimana melakukan investasi agar untung.

Kini banyak sekali orang yang mencoba untuk memulai investasi karena dianggap lebih baik daripada menabung di bank. Dengan berinvestasi Anda bisa mengumpulkan uang sekaligus mendapatkan keuntungan yang nilainya bisa lebih tinggi daripada menabung di bank. Salah satunya berinvestasi pada properti, karena ke depannya properti dapat menjadi aset yang bernilai tinggi saat Anda memerlukan dana tunai dalam jumlah besar. Hal ini dikarenakan biasanya kebanyakan orang mengajukan agunan dengan gadai sertifikat rumah.

Dalam artikel ini, akan kita bahas secara lengkap mengenai investasi properti, mulai dari pengertian investasi properti, jenis-jenisnya, keuntungannya, hingga tips ampuh investasi dalam dunia properti.Ā 

Apa Itu Investasi?

Investasi adalah sebuah aktivitas penanaman modal yang dapat ditarik di masa depan dengan nilai yang lebih besar. Maka banyak sekali orang yang berharap nilai dari aset yang mereka investasikan tersebut meningkat seiring berjalannya waktu. Aset investasi tersebut bisa berwujud emas, saham, reksadana, dan juga investasi properti.

Ada dua jenis bentuk investasi yaitu aktiva riil dan aktiva finansial. Bentuk investasi riil bisa dilakukan dengan aset nampak atau tidak nampak seperti logam mulia tanah dan properti. sedangkan investasi aktiva finansial adalah jenis yang dilakukan dengan sekuritas seperti deposito dan Saham.

Jangka Waktu Investasi: Jangka Panjang vs Pendek 

Investasi juga di bank dibagi menjadi berdasarkan jangka waktu investasi yaitu jangka panjang dan jangka pendek.

1. Investasi Jangka Panjang

Investasi jangka panjang meliputi aktivitas investasi pada kurun waktu 3 hingga puluhan tahun. Walaupun investasi ini cukup lama, namun nilai keuntungannya jauh lebih besar dibandingkan Anda berinvestasi dalam jangka pendek. Jenis investasi jangka panjang yang sering ditawarkan antara lain saham, dana pensiun, logam mulia dan juga termasuk properti. Keuntungan berinvestasi jangka panjang, tentunya Anda memiliki backup dana yang sifatnya besar jika diperlukan dalam kondisi apapun sekalipun waktu darurat. Namun, saat berinvestasi perhatikan likuiditasnya, ya!

2. Investasi Jangka Pendek

Investasi jangka pendek biasanya memiliki kurun waktu yang lebih singkat yaitu 1-3 tahun. Jenis investasi ini biasanya adalah solusi bagi mereka yang membutuhkan keuntungan dengan keperluan mendadak. Contoh instrumen investasi jangka pendek adalah reksadana dan P2P lending. Semua proses investasi tentu memiliki kekurangannya dan kelebihannya. Pada investasi jangka pendek, untuk memenangkan pasar, Anda perlu memiliki kesabaran dan kemampuan analisa yang baik. Dengan perhitungan yang jelas, Anda paling tidak dapat meminimalisir kerugian dan memaksimalkan keuntungan hasil. Di artikel ini juga akan membahas tentang investasi properti dan bagaimana cara menghadapi tantangan saat berinvestasi properti!

Apa Itu Investasi Properti?

Investasi properti adalah jual-beli aset untuk bisa menghasilkan keuntungan. Sementara itu properti sendiri adalah sebuah istilah yang menunjukkan sebuah kepemilikan atas hak eksklusif terhadap bangunan atau tanah milik individu dan badan usaha yang membedakan antara investasi ini adalah jenis aset yang dikelolanya. Investasi properti memiliki nilai yang stabil dan dapat meningkat dari waktu ke waktu untuk itu banyak sekali orang yang memilih berinvestasi properti jika ingin mendapatkan untung yang lebih stabil.

12 Manfaat & Keuntungan InvestasiĀ Properti

Investasi bertujuan untuk mendapatkan pendapatan atas aset yang diinvestasikan namun perlu dipahami bahwa keuntungan investasi properti itu didapat berupa bunga, dividen, royalti, atau uang sewa untuk properti manfaat investasi lainnya antara lain:

1. Mengendalikan Sebuah Perusahaan

Salah satu manfaat Investasi adalah nilai yang dapat berupa penanaman modal di sebuah perusahaan adanya kepemilikan sebagai ekuitas menjadi kehendak investor diperhitungkan dalam pengambilan keputusan pada perusahaan tersebut. Di kondisi lainnya seseorang yang melakukan investasi juga dapat menjaga dan menciptakan hubungan antar perusahaan.

2. Menjamin Ketersediaan Bahan Baku

Beberapa perusahaan dengan sengaja berinvestasi pada usaha produksi bahan baku yang ada kaitan dengan bisnisnya. Maka dari itu perusahaan tersebut dapat memastikan ketersediaan bahan baku yang dibutuhkan untuk operasional perusahaan.

3. Memenuhi Kebutuhan Di Masa Mendatang

Dengan berinvestasi maka anda dapat mempersiapkan kebutuhan yang tidak terduga di masa yang akan datang. Nilai aset yang cenderung naik akan menjadi sarana bagi keuntungan yang dapat terjadi sewaktu-waktu saat dicairkan atau ditukarkan dengan sumber daya lain.

4. Membangun Gaya Hidup Berhemat

Aktivitas investasi muncul dari semangat menabung untuk masa depan, maka investor dapat lebih terbiasa untuk mengalokasikan pendapatannya pada aset jangka panjang daripada jatuh pada tindakan impulsif. Hal tersebut dapat mendorong gaya hidup hemat dan bebas hutang.

5. Properti Sebagai Agunan Pinjaman

Sebagai investasi, properti juga sangat bermanfaat sebagai agunan pinjaman, dimana Anda bisa mendapatkan pinjaman modal usaha dari agunan properti yang dimiliki. Ini sangat bermanfaat terutama bagi Anda yang ingin membangun bisnis, dengan memiliki aset properti maka bukan tidak mungkin, jenis properti tersebut bisa jadi agunan yang menguntungkan.Ā 

6. Tingkat Return yang besar

Setiap tahun harga rumah akan terus meningkat berbeda dengan kendaraan seperti mobil atau motor. Oleh karena itu, Anda akan selalu dapat menjual rumah yang dibeli dengan harga yang lebih tinggi dari harga awal.

7. Tingkatkan Penghasilan

Jika Anda membeli rumah kemudian menyewakan rumah tersebut maka hal ini dapat meningkatkan pemasukan Anda. Sebagai contoh Anda membeli rumah seharga Rp 1 Miliar, kemudian Anda menyewakannya sebesar Rp 2 Juta per bulannya. Setelah itu, 3 tahun kemudian Anda jual rumah tersebut, maka keuntungan Anda akan meningkat.

8. Diversifikasi

Membeli sebuah properti dapat meningkatkan diversifikasi investasi Anda. Hal ini akan menjadi cadangan uang ketika sedang krisis ekonomi. Misalnya terjadi krisis ekonomi, harga rumah Anda akan semakin meningkat.

9. Passive income

Investasi properti akan meningkatkan passive income Anda. Maksudnya tanpa Anda bekerja tapi investasi tersebut menghasilkan untuk Anda. Caranya yaitu dengan menyewakan rumah tersebut sebagai kos atau tempat tinggal keluarga.

10. Menghindari Inflasi

Investasi properti dapat menjadi solusi untuk melawan inflasi. Ketika harga dari barang akan mahal maka kemungkinan besar harga rumah akan meningkat pula. Oleh karena itu, investasi perumahan menjadi solusi melawan inflasi

11. Kesempatan Meningkatkan Kapital

Tujuan besar dari investasi properti yaitu untuk meningkatkan kapital. Hal ini karena harga rumah akan terus meningkat. Sehingga Anda dapat menjual rumah dengan lebih mahal.

12. Investasi Masa Tua

Jika Anda memiliki lebih dari satu rumah, maka hal ini dapat menjadi investasi masa tua Anda. Selain itu, Anda juga dapat meneruskan rumah tersebut kepada para anak-anak Anda.

10 Jenis Investasi Properti

Sebelum anda menentukan ingin investasi properti dalam bidang apa, penting sekali untuk mengetahui apa saja jenis investasi properti yang bisa anda pilih. Berikut adalah jenis investasi properti yang dapat Anda lakukan!

1. Investasi Properti (Hunian)

Pilihan investasi properti yang paling populer adalah rumah hunian. Berangkat dari tujuan manusia membutuhkan sebuah bangunan sebagai tempat hunian menjadikan investasi properti hunian yaitu rumah adalah pilihan yang paling ideal untuk banyak orang. 

Kebanyakan mereka yang berinfak investasi properti hunian pasti mendapatkan keuntungan, namun untuk bisa berinvestasi hunian seperti rumah atau apartemen, Anda membutuhkan dana yang cukup besar. Dimana anda harus membeli atau membangun properti hunian seperti rumah atau apartemen. Namun anda akan mendapatkan keuntungan dari menjual kembali atau menyewakan properti ini cukup besar.

Jika anda berencana untuk berinvestasi properti lewat hunian maka sebaiknya pilihlah lokasi yang memiliki prospek baik dimasa yang akan datang. Selain itu pastikan juga infrastruktur yang cukup memadai sehingga orang yang ingin membeli atau menyewa hunian anda merasa lebih nyaman karena ada infrastruktur yang yang memadai. Selain itu pilihlah yang memiliki akses mudah di masa depan seperti transportasi umum yang mudah untuk diakses.

2. Property Equity Crowdfunding

Saat anda ingin merencanakan investasi di bidang properti, maka akan ada banyak orang yang ingin mencari pilihan investasi properti yang paling ramah di kantong. Jenis investasi properti tersebut adalah property equity crowdfunding. Jenis investasi ini memungkinkan anda untuk berinvestasi tanpa harus mengeluarkan uang dalam jumlah besar, cara pengumpulannya adalah kolektif atau patungan. 

Cara ini mirip seperti Anda membeli properti secara patungan dengan investor lain yang tertarik juga pada properti yang sama. Para investornya akan mendapatkan hasil atau keuntungan dalam bentuk dividen dari hasil sewa bulanan properti. Walaupun masih jarang di Indonesia, jenis properti ini cukup sering dilakukan di luar negeri.

3. Saham PropertiĀ 

Investasi pada saham properti berfokus pada perusahaan pengembangan properti. Jika Anda memilih investasi properti ini maka pastikan anda sudah memiliki atau membuka rekening efek di perusahaan sekuritas maka nantinya Anda bisa membeli saham properti di aplikasi trading.

4. Investasi Properti Untuk Bisnis

Peluang berinvestasi properti untuk bisnis cukup tinggi belakangan ini, di mana investor bisa melebarkan sayap mereka sehingga mendapatkan uang lebih banyak. Umumnya investor yang memilih investasi properti untuk bisnis memiliki tujuan untuk keperluan bisnis mereka.Ā 

5. Ruko atau kios

Pilihan properti untuk investasi selanjutnya adalah ruko atau kios, Anda bisa menentukan lokasi ruko dan kios yang sesuai dengan tujuan investasi Anda, misalnya Anda ingin berinvestasi di kios yang berdekatan dengan mahasiswa atau pekerja kantoran. 

Hal yang perlu anda perhatikan adalah lokasi dan konsep dari ruko atau kios yang ingin anda bangun lalu cek target pasar yang sesuai dengan target anda. Untuk harga properti ini harus disesuaikan dengan fasilitas dan lingkungan sekitar di mana kios atau ruko tersebut berada.

6. Perkantoran

Perkantoran juga bisa menjadi salah satu jenis investasi yang cukup populer terlebih lagi kini ada banyak sekali workspace atau unit ruang kantor yang menjadi pilihan untuk berinvestasi. Anda bisa memilih lokasi yang cukup strategis yang diminati oleh banyak perusahaan seperti kawasan Central bisnis distrik atau CBD. Ini bisa jadi peluang untuk Anda menawarkan workspace bagi perusahaan yang menggunakan unit kerja perkantoran dalam jangka waktu panjang. Selain itu tidak jarang juga mereka akan menyewa unit sebagai virtual office.

7. Lahan Parkir

Jika anda berencana untuk berinvestasi pada lahan parkir maka sebaiknya beli tanah dengan harga yang cukup terjangkau lalu ubah menjadi sebuah lahan parkir yang memiliki area yang nyaman. Perhatikan lahan parkir berada di lokasi yang strategis yang dapat memberikan keuntungan yang cukup banyak contohnya lokasi dekat stasiun dekat perkantoran atau dekat kampus.

8. Gudang

Selain rumah, Investasi properti lainnya adalah dengan memiliki gudang untuk disewakan. Umumnya gudang dicari oleh beberapa perusahaan untuk kebutuhan industri dan distribusi. Anda bisa menyewakan gudang kosong untuk penyimpanan barang atau mesin bagi perusahaan industri.

9. Lahan Kosong Untuk Acara

Lahan kosong bisa juga dijadikan jenis properti investasi untuk berbagai acara. Anda bisa menyewakan lahan kosong bagi mereka yang ingin mengadakan acara di lahan kosong seperti acara-acara outdoor, Garden Party dan lain sebagainya. Di masa pandemi lahan kosong untuk acara spesial seperti ini cukup laris karena beberapa orang yang memilih acara outdoor yang memiliki sirkulasi udara lebih baik daripada indoor.

10. Investasi Properti Untuk Pariwisata

Investasi properti untuk pariwisata termasuk membangun Villa, hotel, dan Homestay. Jika anda berencana untuk membuat Villa sebagai investasi properti maka, pilihlah villa di kawasan pariwisata yang ramai pengunjung. Selain itu bangun villa dengan nuansa yang lebih nyaman juga modern sehingga orang akan merasa memiliki pengalaman berbeda saat menginap di villa Anda.

Jika anda berencana berinvestasi di hotel, maka Anda membutuhkan modal yang cukup banyak untuk itu umumnya investasi hotel ini adalah bagi mereka yang sudah memiliki modal usaha yang cukup banyak untuk bisa membangun hotel dan mendapatkan keuntungan yang cukup banyak juga.

Homestay juga jadi pilihan beberapa orang yang memiliki hunian yang bisa dijadikan tempat menginap untuk beberapa waktu. Anda bisa membuat rumah atau apartemen Anda menjadi homestay bagi kebutuhan wisata atau bisnis. 

Tantangan Dalam Investasi Properti

Investasi properti tidak akan selalu mudah, karena ada tantangan yang menjadi hambatan bagi kita. Berikut tantangan dalam investasi properti. Ada beberapa hal yang perlu kita pikirkan kembali ketika hendak fokus untuk berinvestasi dalam properti. Apalagi jika Anda masih dalam proses pencicilan, berikut adalah tantangannya!

1. Kebijakan Pemerintah

Berinvestasi properti di masa pandemi memiliki tantangan yang paling sering terjadi adalah kebijakan pemerintah di mana kebijakan pajak yang dibebankan kepada investor menjadi tantangan tersendiri. Selain itu prosedur izin yang harus dipenuhi saat membangun properti menyewa dan memperjual belikan juga menjadi tantangan pada aspek kebijakan pemerintah.

2. Perubahan Harga

Perubahan harga pada properti juga cukup dinamis dimana sulit diprediksi bila saat berada pada kondisi krisis ekonomi. Sebagai contoh, saat anda memiliki tanah atau properti di Bali maka saat pandemi mungkin harga-harga tersebut akan mengalami penurunan sehingga pembeli atau penyewa juga harus membayar sejumlah harga dibawah normal.

3. Kecepatan Indonesia Saat Menangani Krisis

Ini juga menjadi tantangan saat Anda berinvestasi properti di mana saat krisis pandemic seperti sekarang. Untuk itu bagaimana cara Indonesia menangani krisis dengan cepat juga menjadi tantangan tersendiri bagi investor di bidang properti.

4. Daya Beli Menurun

Bukan tidak mungkin investasi properti memiliki daya beli yang menurun di masa krisis, juga di mana masyarakat memiliki daya beli yang belum stabil.Ā 

5. Keterbatasan Modal

Bagi Anda yang masih baru dalam dunia investasi properti maka modal adalah jadi tantangan yang paling utama. Banyak dari pemula di bidang investasi properti mundur saat bersinggungan dengan modal di mana investasi di properti membutuhkan modal yang cukup agar bisa berjalan sesuai yang diharapkan.

Investasi Properti vs Investasi Saham

Sebelum Anda melakukan investasi tentunya Anda perlu mengetahui jenis investasi yang cocok. Ada banyak jenis investasi yang dapat Anda lakukan selain investasi properti yaitu investasi saham. Lalu apa saja kelebihan dan kelemahan investasi properti dibandingkan investasi saham.

Investasi properti bersifat kurang volatil dibandingkan investasi saham. Pada investasi saham, nilai saham dapat meningkat dengan cepat maupun menurun dengan cepat. Sedangkan investasi properti angkanya tidak akan terlalu berubah drastis seperti saham. Sehingga investasi properti memiliki resiko yang lebih kecil dibandingkan saham.

Namun, investasi saham juga memiliki keunggulan dibandingkan investasi properti. Keunggulannya yaitu investasi saham dapat Anda jual dengan cepat, hal ini terlihat ketika Anda ingin menjual saham, maka proses penjualannya akan cepat. Sedangkan untuk menjual properti akan membutuhkan waktu yang lebih lama.

5 Cara Investasi Properti yang Tepat untuk Anda

Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan sebelum melakukan investasi properti agar investasi Anda dapat sukses. Jika memungkinkan bagi Anda untuk memeriksa tata kota dari properti di lokasi yang hendak Anda beli, ini adalah hal yang baik. Nah, berikut adalah cara dan tips memilih properti yang tepat.

1. Pilih Lokasi yang strategis

Sebuah rumah akan dinilai berdasarkan lokasinya. Jadi rumah dengan lokasi strategis akan punya nilai yang lebih besar. Oleh karena itu, Anda perlu memilih lokasi yang tepat agar nilainya besar. Hindari memilih rumah atau hunian yang lokasinya dekat sekali dengan sutet.

2. Pilih Pengembang Terpercaya

Anda perlu memeriksa pengembang properti yang terpercaya. Pastikan performa dari pengembang yang sudah terkenal.Ā  Caranya Anda memilih pengembang yang memiliki performa 5 tahun pengalaman di bidang properti.

3. Pastikan Sesuai Harga Pasar

Jangan terburu-buru melakukan pembelian properti. Anda harus meninjau berbagai hal sebelum membeli. Contohnya yaitu harga pasar yang sedang berlaku. Pengecekan harga pasar dapat Anda telusuri secara online atau melakukan riset secara langsung.

4. Fasilitas yang Lengkap

Harga rumah akan bergantung dengan fasilitas di sekitar rumah tersebut. Misalnya jika jalan di dekat rumah tersebut jelek maka akan mempengaruhi harga penjualan. Selain itu, perlu ada fasilitas yang lengkap misalnya dekat dengan sekolah, rumah sakit dan pasar.

5. Sertifikat Tanah Resmi

Pastikan pengembang memberikan sertifikat tanah yang resmi secara hukum. Sebagai investor pemula Anda dapat mengecek ke notaris keaslian dari surat properti yang Anda akan beli melalui pengecekan sertifikat tanah.

Properti Bisa Jadi Sumber Pendanaan Besar Untuk Bisnis! 

Sebelumnya Anda telah melihat bahwa investasi properti menjadi salah satu investasi yang bermanfaat. Tapi tak hanya itu, properti dapat dijadikan sebagai sumber pendanaan untuk membangun bisnis Anda. Tidak perlu dijual, Anda dapat mengagunkan properti Anda sebagai jaminan di Danamas yang menyediakan Pinjaman Online Terpercaya.

Danamas merupakan salah satu fintech p2p lending terpercaya yang berizin dan diawasi oleh OJK. Anda bisa dapatkan pinjaman hingga Rp 2 miliar dengan agunan properti yang dimiliki seperti rumah, apartemen, tanah, dan lainnya. Pinjaman Online Terpercaya Danamas memberikan pinjaman modal usaha pengembangan dengan kredit dan tenor hingga 10 tahun bisa jadi solusi untuk kebutuhan modal usaha Anda.

Bunga efektifnya hanya mulai dari 15,25% per tahun dan biaya administrasi yang rendah, maka tak perlu khawatir akan mengurangi pendapatan bisnis Anda. Untuk mengecek dana pinjaman bisnis yang dapat cair, silahkan simulasikan terlebih dahulu dana pinjaman bisnis Anda dengan Kalkulator Simulasi Kredit Pinjaman Online Danamas.

Ayo mulai bisnis Anda dengan mengagunkan properti Anda di Danamas Pinjaman Bisnis sekarang. Untuk akses lebih mudah, Anda bisa download aplikasi Danamas pinjaman bisnis di smartphone Anda untuk pengajuan lebih praktis.

Ajukan Pinjaman Lancar

Simulasi Pinjaman Lancar

Artikel Lainnya

contoh-surat-keterangan-kerja-untuk-kpr

Contoh Surat Keterangan Kerja untuk KPR, Ini Persyaratan & Panduannya

Contoh Surat Keterangan Kerja untuk KPR sangat penting untuk diketahui pada saat Anda berencana untuk mengajukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR), salah satu persyaratan yang haru

pelunasan-kpr-dipercepat

Pelunasan KPR Dipercepat, Ini Cara Menghitung, dan Biaya Penaltinya!

Pelunasan KPR dipercepat adalah impian banyak orang yang memiliki dana lebih setelah membeli rumah dengan fasilitas pinjaman. Pertimbangan ini melibatkan sejumlah faktor kunci

biaya-notaris-kpr

Biaya Notaris KPR, Pahami Rincian dan Estimasi Proses

Biaya Notaris KPR biasanya masuk dalam rincian biaya KPR yang biasanya disiapkan oleh rekanan developer atau Bank. Jika memiliki rekan, Anda dapat menyarankannya. Namun, kebij