Biaya cek lab ibu hamil di puskesmas biasanya menjadi salah satu hal rutin ibu yang sedang mengandung. Pasalnya cek lab adalah salah satu hal yang perlu dilakukan oleh ibu hamil untuk melihat kondisi keseluruhan ibu dan janinnya. Di masa kehamilan inilah adalah kesempatan yang baik untuk ibu hamil menjaga kesehatan dirinya sendiri juga calon bayi lewat mengkonsumsi makanan yang bergizi hingga menjalani serangkaian tes laboratorium yang direkomendasikan oleh dokter.
Untuk pemeriksaan laboratorium, maka ibu hamil bisa mendapatkan fasilitas lab dari beberapa pelayanan kesehatan seperti Puskesmas, Rumah Sakit, hingga layanan klinik laboratorium swasta. Sebelum anda melakukan tes lab, sebaiknya Anda mengetahui biaya cek lab ibu hamil di Puskesmas, rumah sakit, laboratorium yang terpercaya di kota Anda.
Dengan mengetahui rincian biaya cek lab ibu hamil, maka Anda juga bisa mulai mempersiapkan biaya yang dibutuhkan. Pasalnya, selama hamil 9 bulan, maka Anda akan perlu melakukan berbagai tes lab dan kontrol bulanan yang tentu mamakan biaya yang cukup banyak. Untuk itu, tidak ada salahnya cari informasi berapa biaya cek lab ibu hamil di artikel ini. Simak ulasannya dibawah ini dan catat kisaran biaya cek lab ibu hamil di beberapa klinik kesehatan.
1. Biaya Cek Lab Ibu Hamil Di Puskesmas
Setelah anda mengetahui prosedur pelaksanaan cek lab ibu hamil di Puskesma, maka selanjutnya adalah cek biaya pemeriksaan laboratorium untuk ibu hamil.
Jika anda mengecek laptop di Puskesmas maka anda akan dikenakan biaya administrasi sekitar Rp10.000 hingga Rp20.000. Selain itu untuk biaya tes kehamilan akan dikenakan biaya sebesar Rp14.000, selanjutnya pasien akan melakukan pemeriksaan laboratorium yang direkomendasikan oleh fasilitas kesehatan atau dokter kandungan.
Untuk biaya cek darah di Puskesmas, anda mungkin akan dikenakan biaya mulai dari Rp25.000 hingga Rp40.000 tergantung kebijakan Puskesmas. Umumnya, rincian biaya cek lab ibu hamil di Puskesmas tidak termasuk cek golongan darah dan pemeriksaan kadar hemoglobin.
Selain di Puskesmas, Anda juga bisa melakukan cek laboratorium ibu hamil di di laboratorium khusus seperti Prodia, Pramita dan lain-lain. untuk biaya cek lab ibu hamil di Prodia dan laboratorium sejenisnya nya akan dikenakan biaya yang bervariasi tergantung tempat les dimana anda melakukan cek laboratorium kehamilan.
2. Biaya Cek Darah Ibu Hamil Di Prodia
Prodia adalah salah satu laboratorium yang sering dipilih oleh ibu hamil untuk mengecek kesehatan ibu dan janinnya. Ada beberapa rangkaian tes yang bisa dilakukan ibu hamil di Prodia antara lain:
- cek golongan darah A B O
- cek diabetes gestasional
- cek kadar hemoglobin
- cek TORCH (Toksoplasma, Rubella, Cytomegalovirus, Herpes dan Sifilis) dan VDRL/RPR
- Tes HBsAg untuk deteksi virus hepatitis A dan hepatitis B
- Tes urin
- Tes sputum BTA
- Cek gula darah puasa
Berapa Perkiraan Biaya Cek Lab Ibu Hamil Di Prodia?
Di tahun ini, tes darah kehamilan di Prodia untuk beberapa cabang kliniknya berkisar antara Rp 1 jutaan per pemeriksaan. Besaran biaya ini sudah termasuk dengan biaya registrasi pasien, pengecekan laboratorium, dan konsultasi oleh dokter kandungan.
3. Biaya Cek Darah Ibu Hamil Di Pramita
Selain Prodia, Pramita juga salah satu klinik laboratorium yang banyak dipilih oleh ibu hamil untuk mendapatkan hasil pemeriksaan laboratorium lengkap. Pemeriksaan di Pramita untuk ibu hamil meliputi hematologi lengkap, Pemeriksaan golongan darah, tes urine lengkap dan pemeriksaan gula darah.
Selain itu ibu hamil juga melakukan bisa melakukan pemeriksaan preeklamsia, kromosom, hingga infeksi yang sering terjadi oleh ibu hamil seperti Torch, Hepatitis B, HIV, Sifilis, dan hepatitis C.
Berapa Perkiraan Biaya Cek Lab Ibu Hamil di Pramita?
| Jenis Pemeriksaan | Harga |
| Hematologi rutin | Rp110 ribu |
| Golongan darah (A, B, O) | Rp 93 ribu |
| Tes Agregasi Trombosit (TAT) | Rp 437 ribu |
| D Drimer | Rp 795 ribu |
| Urin lengkap | Rp 62 ribu |
| Glukosa darah puasa | Rp 41 ribu |
| HBsAg | Rp 185 ribu |
| IgG Toxoplasma | Rp 344 ribu |
| IgM Toxoplasma | Rp 344 ribu |
| IgG CMV | Rp 350 ribu |
| IgM CMV | Rp 480 ribu |
| Anti HIV (Skrining) | Rp 272 ribu |
| TORCH | Rp 4,1 juta |
4. Biaya Cek Darah Ibu Hamil Di Biomedika
Klinik laboratorium oleh ibu hamil untuk mengecek darah adalah Klinik Bio Medika. Berikut jenis pemeriksaan laboratorium untuk ibu hamil yang bisa dilakukan di biomedika:
- Tes urin lengkap
- Tes golongan darah dan rhesus
- Cek glukosa puasa
- Cek glukosa 2 jam pp
- Tes HBsAg kuantitatif
- Tes VDRL
- Tes Anti HCV
- Cek panel TORCH
- Tes hemoglobin (HB) Analisa.
Berapa Biaya Cek Darah Ibu Hamil di Biomedika?
Biaya cek lab ibu hamil di biomedika berkisar antara 3,9 juta rupiah hingga 4,7 juta rupiah. Agar kehamilan anda selalu sehat, maka melakukan cek laboratorium di klinik atau puskesmas adalah pilihan yang ideal. Tak hanya kesehatan fisik yang dibutuhkan selama proses kehamilan, anda juga membutuhkan biaya untuk serangkaian tes laboratorium, kontrol kandungan ke dokter atau bidan persalinan hingga proses setelah persalinan seperti menyusui dan lain-lain.
Untuk itu penting sekali mempersiapkan tabungan untuk ibu hamil yang sudah dipersiapkan sebelum mengalami proses kehamilan. Dengan memiliki biaya untuk berbagai pemeriksaan kehamilan hingga persalinan, anda pun bisa lebih nyaman saat menjalani kehamilan selama 9 bulan kedepan.
Baca Juga: Trik Kumpulkan Tabungan Pendidikan Anak sampai Kuliah
Manfaat Cek Lab Bagi Ibu Hamil
Ibu hamil direkomendasikan oleh dokter untuk melihat kondisi kesehatan ibu dan calon bayi. Selain itu manfaat lain dari cek laboratorium ibu hamil adalah:
- Bisa mempersiapkan masa kehamilan persalinan, hingga menyusui yang sehat dan aman bagi ibu hamil
- Cek lab bisa mengetahui Resiko genetis yang mungkin saja bisa diturunkan dari ibu ke calon bayi sehingga ini bisa jadi rekomendasi atas tindakan medis hingga pencegahannya
- Bisa melihat risiko terjadinya preeklampsia yang sering dialami oleh ibu hamil
- Cek lab juga mampu mencegah resiko gangguan obesitas yang tentunya akan sangat berbahaya bagi ibu dan janin
- Bisa melihat risiko hipertensi dan gangguan kehamilan lainnya
- Juga bisa memperkecil potensi janin gugur
- Juga bisa memperkecil potensi penyebab janin cacat sejak dalam kandungan sehingga kita akan tahu pencegahannya
- Cek lab juga bisa memperkecil potensi bayi meninggal di dalam kandungan
Kapan Cek Lab Untuk Ibu Hamil?
Umumnya pemeriksaan lab untuk ibu hamil di Puskesmas bisa dilakukan sebanyak 3 kali selama masa kehamilan yaitu pada trimester pertama, trimester kedua, dan trimester ketiga. Untuk trimester pertama, ibu hamil disarankan untuk melakukan basic pregnancy test untuk mendeteksi berbagai macam resiko gangguan kehamilan. Di trimester kedua, cek kehamilan mampu mendeteksi ada atau tidaknya resiko diabetes gestasional dimana tingkat glukosa akan meningkat saat kehamilan dan gejala-gejala bisa terlihat. Pada pemeriksaan di trimester ketiga, cek lab bertujuan untuk mengetahui kondisi tubuh calon ibu sebelum memasuki waktu persalinan.
Jenis Pemeriksaan Ibu Hamil
Selama kehamilan ada beberapa tes laboratorium yang bisa anda jalani. Dengan menjalankan pemeriksaan laboratorium, maka ini bisa jadi tindakan preventif jika ada virus atau penyakit tertentu yang bisa berdampak pada ibu hamil dan janinnya. Maka dari itu, sebaiknya lakukan pemeriksaan ibu hamil agar senantiasa sehat dan antara lain:
- Tes Darah
Pengambilan sampel darah pada ibu hamil adalah salah satu rangkaian cek lab ibu hamil di Puskesmas yang bertujuan untuk mengetahui kesehatan ibu dan juga mendeteksi kelainan yang mungkin saja ada pada janin.
- Cek Kadar Gula Darah
Cek laboratorium ibu hamil di Puskesmas lainnya adalah bisa mengecek kadar gula darah dalam tubuh. Tujuan mengecek kadar gula darah adalah melihat Apakah ada resiko penyakit diabetes akibat keturunan atau tidak. Mengecek kadar gula darah pada ibu hamil dilakukan pada usia kandungan 24 hingga 28 minggu.
- Cek Infeksi
Melalui tes darah yang dilakukan oleh ibu hamil, mereka juga bisa tahu apakah ada infeksi di dalam kandungan. Pengecekan ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya penyakit menular seperti HIV dan Hepatitis B yang tentunya bisa sangat berbahaya untuk ibu dan janin.
- Tes Hemoglobin
Tes hemoglobin bermanfaat untuk mengetahui apakah ada resiko anemia di masa kehamilan. Umumnya, anemia pada ibu hamil bisa membuat badan menjadi cepat lelah hingga menyebabkan pendarahan saat melahirkan yang disebabkan oleh kurangnya zat besi.
Prosedur Cek Lab Ibu Hamil Di Puskesmas
Selain mengecek biaya cek lab ibu hamil di Puskesmas, Anda juga harus mengetahui prosedur pelaksanaannya. Beberapa beberapa prosedur yang bisa dilakukan ibu hamil saat tes lab di puskesmas, antara lain:
- Pasien mendaftar di loket pendaftaran Puskesmas
- Setelah itu, pasien menuju ke poli Kia atau kesehatan ibu dan anak
- Pelayanan biasanya anda akan dirujuk ke laboratorium
- Lalu pasien menyerahkan formulir rujukan dari poli Kia ke laboratorium
- Mungkin anda akan menunggu beberapa saat sebelum petugas memanggil anda untuk masuk ke laboratorium
- Setelah itu petugas akan melakukan beberapa pemeriksaan laboratorium sesuai dengan rujukan
Untuk bisa melakukan cek laboratorium di Puskesmas Anda bisa menjadi pasien umum atau pasien BPJS. maka biaya cek lab ibu hamil di Puskesmas bisa dikenakan biaya pasien umum atau sesuai dengan ketentuan BPJS. Setelah itu, pasien menyerahkan hasil pemeriksaan lab ke Unit pelayanan yang merujuk untuk dijelaskan terkait hasil pemeriksaan.
Tabungan Hamil & Tambah Pendapatan Persiapan Persalinan
Perencanaan keuangan untuk persiapan kehamilan hingga persalinan meliputi memiliki tabungan khusus kehamilan hingga menambah penghasilan, sehingga tabungan bisa terkumpul hingga waktu persalinan tiba. Perencanaan tabungan hamil bisa dimulai saat sebelum menikah atau awal menikah. Semakin jauh Anda menentukan waktu maka tentu akan semakin banyak tabungan yang bisa Anda kumpulkan.
Salah satu yang bisa Anda lakukan ada dengan mendapatkan penghasilan tambahan lewat bisnis. Menjalankan bisnis tak harus offline, kini banyak modal bisnis online yang memungkinkan Anda berjualan apa saja lewat media sosial. Agar bisnis terencana dan berkembang dengan baik, Anda butuh modal yang besar sehingga proses produksi hingga promosi bisa terlaksana dengan maksimal.
Untuk itu, dapatkan modal usaha dari Danamas dengan limit mulai Rp 50 juta hingga Rp 2 miliar. Danamas adalah fintech lending pinjaman online terpercaya yang berkredibel dibawah naungan Sinar Mas Group. Pinjaman beragunan properti dari Danamas hadir untuk pebisnis umkm yang ingin mengembangkan usaha kecilnya menjadi usaha besar. Kunjungi website Danamas atau Instagram Danamas untuk informasi lebih lanjut tentang produk pinjaman yang ditawarkan. Jangan ragu untuk menghubungi Danamas di Hotline: 021-50960896, email: [email protected] atau Whatsapp Danamas di nomor 0882 24222 001/0882 24222 002.
