Seperti yang kita ketahui, Saham menjadi sangat populer, dan banyak orang memanfaatkannya sebagai bisnis atau untuk trading. Hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor yakni adanya potensi keuntungan yang besar. Untuk bisa mendapatkan keuntungan yang didapatkan, maka Anda harus mempelajari berbagai strategi. Strategi ini salah satunya dengan analisis teknikal. Apa itu analisis teknikal? Artikel ini akan membahas lebih lanjut. Yuk disimak!
Pengertian dan Manfaat Analisis Teknikal
Analisis teknikal merupakan teknik yang digunakan oleh investor untuk memprediksi adanya perilaku pasar di masa yang akan datang dengan cara mempelajari data pasar, yakni pada data harga, serta volume perdagangan secara historis. Pada praktiknya, investor akan menggunakan analisis teknikal untuk mencoba menentukan titik beli dan jual sebuah aset agar mendapatkan keuntungan melalui garis support dan garis resistance.
Pada garis support, maka investor dapat melakukan pembelian sebab pada garis tersebut, investor lain kemungkinan juga akan membeli aset yang dimaksud dan berharap tren penurunan harga aset (downtrend) akan berhenti. Sementara pada garis resistance, investor bisa menjual asetnya karena adanya kenaikan harga aset (uptrend) akan terhenti.
Analisis teknikal digunakan sebagai analisis yang tepat untuk mengukur sentimen keseluruhan pasar, karena analisis teknikal merupakan visualisasi atau pendekatan matematis dari aksi jual beli yang dilakukan pelaku pasar secara menyeluruh atau keseluruhan. Para pelaku pasar dapat menggunakan informasi tersebut untuk mendapatkan keputusan dan mencari potensi keuntungan dalam melakukan trading.
Perbedaan Analisis Teknikal dan Fundamental
Pada analisis teknikal, metode yang digunakan untuk memeriksa sentimen yang terjadi dalam pasar pada jangka pendek. Namun Anda juga bisa mengkombinasikannya dengan analisis fundamental.
Analisis fundamental digunakan untuk menentukan aset apa yang perlu untuk dibeli maupun dijual, sedangkan pada analisis teknikal digunakan untuk menentukan waktu yang tepat, kapan Anda akan membeli atau menjual aset tersebut. Analisis fundamental juga menggunakan indikator perusahaan yang biasanya disajikan pada laporan keuangan perusahaan, seperti Price to Earning Ratio (P/E), Return to Equity (ROE), dan lain sebagainya. Pada dasarnya analisis fundamental digunakan untuk jangka yang panjang. Untuk keduanya Anda bisa melihat dalam tabel berikut ini.
| Analisis Teknikal | Analisis Fundamental |
| Digunakan untuk berinvestasi atau trading jangka pendek | Digunakan untuk berinvestasi atau trading jangka panjang |
| Berdasarkan pada data mengenai harga histori yang terjadi di pasar saham | Berdasarkan pada kondisi tertentu suatu perusahaan, ekonomi, dan industri terkait |
| Berfokus pada data pasar, harga saham, dan volume data transaksi | Berfokus pada keadaan ekonomi makro mikro, keuangan di perusahaan, serta siklus industri |
| Untuk mengetahui kapan harus membeli saham tersebut | Untuk menentukan perusahaan mana yang harus dibeli |
Memahami analisa teknikal pada saham atau saat melakukan trading dapat membantu Anda untuk memaksimalkan keuntungan dari investasi yang akan Anda lakukan. Gunakanlah analisa teknikal yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda agar dapat menentukan strategi yang tepat dan tepat.
Lancar by Danamas merupakan platform pinjaman beragunan properti dari Danamas. Berada di bawah naungan Sinarmas Group dan telah mendapatkan izin operasional Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehingga aman dan terpercaya. Pinjaman yang dapat Anda ajukan mulai dari Rp 50 juta hingga Rp 2 Miliar. Pinjaman Lancar by Danamas dapat Anda gunakan untuk keperluan ekspansi bisnis, ataupun yang lainnya. Selain itu Anda juga dapat mengetahui pinjaman yang didapat melalui kalkulator properti.
Segera Ajukan pinjaman Anda melalui website Lancar. Anda juga dapat mendownload aplikasi melalui AppStore atau Playstore.
