Usaha-Warung-Sembako

Usaha warung sembako kini menjadi incaran banyak orang yang ingin memulai sebuah bisnis UMKM. Anda pasti cukup sering melihat banyak warung sembako di sekitar Anda. Namun, apakah usaha warung sembako tersebut adalah peluang yang cukup bagus di tahun ini? Usaha kecil dan menengah seperti warung sembako ini ternyata bisa bersaing dengan toko retail besar lainnya.

Peluang usaha warung sembako ini bisa jadi pilihan jitu untuk Anda yang baru mau terjun ke dunia bisnis. Bukan tanpa alasan, karena modal usaha warung sembako cenderung lebih rendah dibandingkan usaha lainnya. Selain itu, perputaran barangnya pun lebih cepat dengan barang-barang yang bisa disimpan dalam kurun waktu yang cukup lama. 

Strategi usaha warung sembako ini perlu Anda pelajari agar konsumen atau pelanggan terus berdatangan. Hal ini karena, warung sembako juga bersaing dengan toko retail minimarket. Jangan khawatir, karena artikel ini Anda akan dipandu cara memulai usaha warung sembako yang tepat agar bisa didatangi banyak pelanggan. Simak ulasan artikelnya dibawah ini yuk!

Usaha Warung Sembako

Warung sembako adalah warung atau tempat usaha yang menjual bahan kebutuhan pokok yang diperlukan oleh masyarakat dalam menjalankan kesehariannya, seperti beras, minyak goreng, gula, air mineral, peralatan mandi hingga peralatan cuci. Usaha warung sembako merupakan usaha yang populer dan memiliki peluang yang bagus karena setiap orang tentunya membutuhkan bahan sembako tersebut.

Warung sembako ini memiliki dua jenis tipe yaitu warung kelontong yang biasanya ukurannya lebih kecil dan hanya menggunakan modal sedikit, dan warung agen yang menyediakan barang dalam jumlah lebih banyak serta ukuran bangunannya juga biasanya lebih besar. Biasanya pemilik warung kelontong akan berbelanja di warung agen dan menjual kembali barang tersebut di warung kelontong.

Strategi & Cara Memulai Usaha Warung Sembako

Dalam memulai usaha warung sembako, maka perlu beberapa strategi atau cara tepat yang harus dilakukan. Dengan begitu, Anda bisa menjalankan bisnis lebih lancar dan mudah. Apabila anda tertarik untuk membuka warung sembako, berikut ini ada beberapa tips yang bisa anda perhatikan sebelum membuka warung sembako.

1.     Tentukan Modal

Modal merupakan hal yang sangat penting saat anda ingin memulai sebuah bisnis atau usaha, karena dengan ini anda juga bisa menentukan keuntungan dan kerugian dari usaha yang anda lakukan. Begitu juga dengan usaha warung sembako, anda harus mengeluarkan modal untuk mendekorasi warung, menyewa ruko dan membeli produk sembako untuk dijual kembali di warung anda. Penentuan modal ini akan membuat anda belajar bagaimana cara mengelola keuangan bisnis kecil ini.

2.     Tentukan Lokasi

Penentuan lokasi juga merupakan hal yang harus diperhatikan dalam membuka warung sembako. Pastikan lokasi bisnis anda strategis, karena hal ini juga akan menentukan penghasilan yang anda dapatkan dari warung anda.

3.     Survei Harga Di Warung Lain

Lakukan survei harga di warung lain, karena anda harus mengetahui harga pasaran dari produk yang dijual. Pastikan ana tidak menjual barang dengan harga jauh lebih mahal dibandingkan warung sembako lainnya.Tetapi jangan juga menjual produk dengan harga di bawah pasar, hal ini tidak baik untuk kedepannya. Pastikan anda menjual produk dengan harga yang sudah disesuaikan dengan kemampuan ekonomi masyarakat di sekitar lokasi warung anda.

4.     Sediakan Kebutuhan Sembako Yang Lengkap

Pastikan juga warung sembako anda menyediakan kebutuhan yang komplit, dengan ini pembeli akan lebih menyukai datang ke warung anda karena mereka bisa menemukan semua kebutuhan pokok yang mereka cari tanpa harus mengunjungi banyak warung.

5.     Variasikan Produk Dagangan

Kebutuhan pelanggan atau pembeli senantiasa terus berganti, variasikan barang dagangan anda dengan berbagai macam kebutuhan masyarakat. Anda juga bisa menyesuaikan dengan kebutuhan pasar yang sedang naik dan disukai sehingga warung yang anda jalankan bisa laris manis.

6.     Lengkapi Dengan Kebutuhan Penunjang

Jangan lupa untuk melengkapi warung sembako yang anda kelola dengan alat penunjang lain seperti timbangan, kantong belanja, mesin penghitung dan peralatan lain yang dapat menunjang usaha anda dalam melayani pelanggan.

7.     Cari Pemasok Dengan Harga Yang Terjangkau

Ini juga merupakan salah satu unsur penting untuk memulai usaha warung sembako. Anda bisa mencari supplier yang menawarkan harga tidak terlalu tinggi sehingga anda bisa mendapatkan keuntungan lebih.

8.     Perhatikan Kualitas Barang

Walaupun anda menyediakan barang atau kebutuhan dengan harga yang murah, anda juga harus tetap memperhatikan kualitas dari barang yag anda jual. Apabila anda hanya mengandalkan harga murah tetapi kualitas barang tidak baik, nantinya hal ini akan membuat pelanggan beralih ke warung lain. Jadi, pastikan anda menjual produk yang berkualitas.

9.     Berikan Pelayanan Yang Terbaik

Dengan memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan, hal ini bisa membuat mereka nyaman saat berbelanja di warung anda.

10.  Pastikan Stok Barang Tersedia Dan Buat Pembukuan

Pastikan kelancaran dari jumlah ketersediaan barang yang anda jual, sehingga pelanggan dapat terus membeli barang di warung anda tanpa perlu khawatir kehabisan atas produk yang mereka cari. Selain itu anda juga harus mulai untuk membuat pembukuan atas usaha anda sehingga catatan keuangan bisa dicatat secara detail. Pembukuan ini nantinya juga akan membantu anda untuk mengambil keputusan terkait warung sembako yang sedang anda jalankan.

Surat Izin Usaha Warung Sembako (SIUP)

Usaha warung sembako atau juga yang disebut dengan ritel tradisional diartikan sebagai perusahaan atau usaha kecil dan menengah yang menjual barang dagangan secara eceran. Bentuk atau jenis dari usaha warung sembako ini adalah dengan menjual barang kebutuhan sehari-hari yang berada pada wilayah perumahan, pedagang kaki lima, pedagang yang berjualan di pasar tradisional. Izin usaha warung sembako atau toko kelontong ini dibutuhkan saat Anda ingin mendirikan usaha warung sembako.

A. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)

SIUP adalah singkatan dari Surat Izin Usaha Perdagangan yang merupakan perizinan operasional sebuah usaha barang atau jasa. SIUP bisa menjadi salah satu legalitas yang harus dipahami saat Anda memulai bisnis startup. SIUP untuk perdagangan mencakup kegiatan jual beli sedangkan SIUP jasa meliputi aktivitas sewa-menyewa dengan kekayaan bersih diatas Rp 50 juta (tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha).

Namun, jika pendapatan bersih dibawah Rp 50 juta, maka bisa mengajukan SIUP jika Anda menghendaki, contohnya untuk memenuhi persyaratan pinjaman ke lembaga keuangan atau ikut tender pengadaan barang dan jasa.

Seusia dengan Pasal 4 ayat 1 huruf C Permendag 46/2009, bahwa setiap perusahaan yang melakukan usaha perdagangan wajib memiliki surat izin usaha. Berikut kriteria wajib memiliki SIUP:

  • Usaha yang dijalankan adalah perseorangan atau persekutuan
  • Kegiatan usaha diurus, dijalankan atau dikelola oleh pemiliknya ataupun anggota keluarga dekat.
  • Memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp 50 juta dan tidak termasuk tanah dan bangunan. Namun, perusahaan perdagangan mikro harus tetap mendapatkan SIUP jika dikehendaki oleh perusahaan.
  • Sebaiknya, permohonan surat izin usaha ini diajukan kepada Pejabat Penerbit SIUP dengan melampirkan surat permohonan yang ditandatangani oleh Pemilik atau Pengurus Perusahaan dengan materai dan dokumen yang disyaratkan dalam Lampiran II Permendag 36/2007.

Adapun syarat Permohonan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)

1. Syarat SIUP untuk Perorangan

  • Fotokopi KTP pemegang saham perusahaan / pemilik usaha
  • Fotokopi NPWP
  • Surat domisili asli / SITU
  • Neraca Perusahaan
  • Materai Rp 10.000
  • Foto Direktur Utama/Penanggung Jawab/pemilik perusahaan dengan ukuran 4 x 6 cm (2 lembar)
  • Surat izin lain yang terkait usaha yang dijalankan

2. Syarat SIUP untuk Perseroan Terbatas (PT)

  • Fotokopi KTP Direktur Utama/Penanggung Jawab Perusahaan/pemegang saham
  • Fotokopi KK jika penanggung jawabnya seorang perempuan
  • Fotokopi NPWP
  • Surat Keterangan Domisili / SITU
  • Fotokopi Akta Pendirian PT dan fotokopi Surat Keputusan Pengesahan Badan Hukum
  • Surat Izin Gangguan (HO) dan Surat Izin Prinsip
  • Neraca perusahaan
  • Pas foto Direktur Utama/Penanggung Jawab/pemilik perusahaan dengan ukuran 4 x 6 (2 lembar).
  • Materai Rp10.000
  • Surat izin teknis dari instansi terkait jika diminta

3. Syarat SIUP untuk Koperasi

  • Fotokopi KTP Dewan Pengurus dan Dewan Pengawas Koperasi
  • Fotokopi NPWP dan Fotokopi Akta Pendirian Koperasi
  • Daftar susunan Dewan Pengurus dan Dewan Pengawas
  • Fotokopi SITU dari Pemerintah Daerah (Pemda)
  • Neraca koperasi
  • Materai senilai Rp10.000
  • Pas foto Direktur Utama/Penanggung Jawab/pemilik perusahaan dengan ukuran 4 x 6 (2 lembar)
  • Izin lain yang terkait lainnya

4. Syarat SIUP Untuk Perseroan Terbuka (Tbk.)

  • Fotokopi KTP Direktur Utama/Penanggung Jawab/pemilik perusahaan
  • Fotokopi SIUP sebelum menjadi perseroan terbuka
  • Fotokopi Akta Notaris Pendirian dan Perubahan perusahaan dan surat persetujuan status perseroan tertutup menjadi perseroan terbuka dari Departemen Hukum dan HAM
  • Surat keterangan dari Badan Pengawas Pasar Modal bahwa perusahaan yang bersangkutan telah melakukan penawaran umum secara luas dan terbuka
  • Fotokopi Surat Tanda Penerimaan Laporan Keuangan Tahunan Perusahaan (STP-LKTP) tahun buku terakhir
  • Foto Direktur Utama/Penanggung Jawab/pemilik perusahaan dengan ukuran 4 x 6 cm (2 lembar)

B. Langkah untuk Permohonan SIUP

Untuk membuat SIUP, maka Anda membutuhkan beberapa langkah permohonan. Anda perlu memiliki formulir pendaftaran yang bisa didapat dari kantor dinas perdagangan. Lebih lengkap cara permohonan SIUP, berikut langkah-langkahnya.

  1. Ambil Formulir Pendaftaran: Anda perlu mengambil formulir pendaftaran di Kantor Dinas Perdagangan atau Kantor Pelayanan Perizinan setempat.
  2. Mengisi Formulir Pendaftaran: Isi formulir pendaftaran tersebut dan bubuhkan tanda tangan diatas materai Rp 6.000. Lalu, fotokopi 2 rangkap dan gabungkan bersama dengan syarat administrasi pembuatan SIUP
  3. Melakukan Pendaftaran: Setelah itu, lakukan transaksi pembayaran SIUP di setiap daerah biaya tentu akan berbeda.
  4. Pengambilan SIUP: SIUP akan selesai dalam kurun waktu kurang lebih dua minggu setelah permohonan yang nantinya petugas dari kantor dinas akan menghubungi Anda.

14 Barang Wajib Untuk Buka Bisnis Warung Sembako

Ketika membuka usaha warung sembako, pastikan juga anda menyediakan berbagai macam barang yang dibutuhkan masyarakat, supaya warung sembako anda laris manis diserbu pembeli. Berikut rekomendasi barang yang harus ada di warung sembako:

1.     Beras

Beras adalah salah satu makanan pokok bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Oleh karena itu wajib hukumnya bagi anda untuk menjual beras di warung sembako yang sedang anda kelola.

2.     Minyak Goreng

Masyarakat Indonesia juga menyukai berbagai olahan goreng-gorengan, sehingga minyak goreng juga wajib ada dalam daftar barang yang ada di warung sembako anda.

3.     Telur

Telur juga menjadi salah satu makanan yang sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Pastikan kamu menyediakan tempat penyimpanan khusus yang rapi untuk telur, mengingat telur merupakan salah satu bahan makanan yang mudah pecah.

4.     Tepung Terigu

Bahan masakan yang satu ini juga banyak dibutuhkan oleh banyak orang baik untuk kebutuhan rumah tangga ataupun usaha.

5.     Mi Instan

Mi Instan juga wajib anda sediakan karena makanan ini terkadang menjadi alternatif makanan orang Indonesia setelah nasi. Pastikan anda menyediakan mie instan ini dari berbagai merek dan rasa.

6.     Cemilan Makanan Ringan

Beberapa camilan makanan ringan yang bisa anda sediakan di warung sembako adalah wafer, biscuit, permen, ciki, cokelat dan sebagainya.

7.     Air Mineral

Setiap individu membutuhkan air minum, sehingga air mineral wajib ada di dalam daftar barang yang dijual. Anda bisa menyediakan air mineral dalam berbagai kemasan mulai dari kemasan gelas hingga gallon.

8.     Minuman Kemasan

Supaya lebih lengkap, anda juga bisa menyediakan beragam minuman kemasan seperti minuman berenergi, susu UHT, teh, kopi dan lain-lain.

9.     Bumbu Masak Instan

Produk satu ini sering dicari oleh ibu-ibu karena memudahkan mereka dalam membuat makanan. Anda bisa menyediakan bumbu masak instan untuk ikan goreng, ayam goreng, tempe goreng, sayur sop hingga penyedap rasa. Anda juga bisa menyediakan berbagai bumbu utama seperti gula, garam dan merica.

10.  Makanan Kalengan

Jangan lupa juga untuk menyediakan makanan kalengan seperti sarden dan kornet, anda bisa menyediakannya dalam berbagai macam ukuran menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.

11.  Perlengkapan Mandi

Selain keperluan masak, warung sembako yang anda kelola juga harus dilengkapi dengan produk kebersihan tubuh atau perlengkapan mandi seperti sabun, sampo, pasta gigi, sikat gigi dari berbagai macam merek dengan berbagai ukuran.

12.  Pembalut

Produk lain yang harus ada di warung sembako adalah pembalut, mengingat setiap bulannya pasti ada Wanita yang mengalami menstruasi. Anda bisa menyediakan berbagai jenis pembalut dengan berbagai macam merek dan ukuran.

13.  Popok Bayi

Selain pembalut, popok bayi sekali pakai juga salah satu produk yang bisa anda jual. Terdapat dua tipe popok bayi, yaitu celana dan perekat. Anda bisa menyediakan keduanya karena pemakaiannya menyesuaikan dengan usia anak.

14.  Rokok

Rokok menjadi salah satu barang yang sering dikonsumsi oleh banyak orang. Anda bisa menjual rokok dalam bentuk per bungkus satu kemasan atau secara eceran/batangan.

Rincian Biaya Usaha Warung Sembako

Berapa kira-kira biaya yang diperlukan untuk membuka warung sembako rumahan? Berikut ini contoh rincian modal warung sembako yang bisa anda jadikan inspirasi.

Apabila anda membuka warung sembako di rumah dan sudah memiliki ruangan tersendiri untuk warung tersebut, berarti anda hanya perlu menyiapkan peralatan seperti etalase, timbangan, kalkulator, rak, dan lain-lain. Untuk biaya membeli peralatan tersebut setidaknya anda membutuhkan modal kurang lebih Rp3.000.000, hal ini bisa berubah tergantung dari berapa banyak peralatan yang harus anda beli.

Selain itu, jangan lupa untuk menghitung biaya operasional bulanan seperti biaya air, listrik dan tambahan dagangan yang habis. Anda bisa mengalokasikan modal kurang lebih Rp2.000.000 untuk keperluan tersebut.

Selain itu, untuk membeli barang yang akan dijual, anda bisa mengalokasikan modal Rp5.000.000 dan anda sudah bisa mendapatkan bahan-bahan sembako yang cukup lengkap seperti beras, telur, minyak goreng, gula dan lain-lain.

Itulah contoh rincian modal untuk membuka warung sembako yang bisa anda jadikan inspirasi. Dengan modal kurang lebih Rp10.000.000 anda sudah bisa memulai bisnis dengan membuka warung sembako. Tentunya, harga-harga diatas bisa berubah menyesuaikan dengan jumlah barang yang ingin anda jual.

Jalankan Strategi Bisnis dengan Modal Usaha UMKM ini!

Apabila anda membutuhkan modal atau tambahan dana untuk mengembangkan bisnis yang sedang dijalani, anda bisa mendapatkan tambahan dana dari pihak lain karena saat ini banyak sekali platform yang bisa memberikan anda pinjaman dana. Salah satunya adalah Danamas, platform pinjaman multiguna yang sudah diawasi dan mendapatkan izin dari OJK. 

Melalui Danamas, anda bisa mendapatkan tambahan modal hingga 2 miliar rupiah dengan jaminan properti. Pengajuan bisa anda ajukan dengan mudah dan praktis. Anda juga bisa melalukan konsultasi online untuk mendiskusikan besaran pinjaman hingga bunga dan tenor waktu yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan finansial Anda. Mulai konsultasikan pinjaman online Anda dan dapatkan informasi terupdate terkait finansial melalui  website Danamas atau Instagram Danamas. Jangan ragu untuk menghubungi Danamas di Hotline: 021-50960896, email: [email protected] atau Whatsapp Danamas di nomor 0882 24222 001/0882 24222 002.

Ajukan Pinjaman Lancar

Simulasi Pinjaman Lancar

Artikel Lainnya

bisnis rice bowl rumahan

 20 Bisnis Rice Bowl Rumahan dengan Ide Menu, Modal & Untung!

Bisnis rice bowl rumahan adalah bisnis yang cukup menjanjikan jika ditekuni dengan serius. Peluang usaha ini tidak hanya memberi keuntungan, namun Anda juga memiliki kesempata

usaha-rumahan-modal-50-ribu

30+ Usaha Rumahan Modal 50 Ribu Untung Besar

Banyak orang yang beranggapan bahwa membuka usaha membutuhkan modal yang besar. Padahal, dengan perkembangan teknologi sekarang ini, anda bisa memulai bisnis rumahan hanya den

contoh-komoditi-ekspor-nonmigas-indonesia-adalah

10+ Jenis Komoditas Ekspor Indonesia Migas & Non Migas

Apa yang Anda pikirkan ketika mendengar kata komoditas? Komoditas tidak dapat dipisahkan dari pengaruhnya terhadap masyarakat, karena tergolong sebagai benda yang relatif muda