Pasti Anda sering mendengar Indonesia adalah negara maritim. Istilah negara maritim dipakai untuk negara yang memiliki sebagian besar wilayahnya adalah perairan. Indonesia sendiri memiliki potensi menjadi poros maritim dunia. Jadi, seperti apa negara maritim, ini ulasannya untuk Anda.
Apa itu Negara Maritim?
Negara maritim adalah negara yang mempunyai daerah teritorial dengan laut yang sangat luas. Luas dari bagian ini melebihi teritorial daratannya. Perairan yang ada pada sebuah negara maritim juga memiliki luas lebih dari daratannya. Namun, beberapa orang berpendapat bahwa negara maritim adalah negara memiliki banyak sekali pulau. Pengertian ini juga disebut sebagai negara kepulauan. Maka, inti dari pengertian negara maritim adalah negara yang dikelilingi oleh kawasan lautan dan perairan yang sangat luas.
Alasan Indonesia dikatakan Negara Maritim
Indonesia adalah negara maritim karena memiliki luas perairan 70% dengan 30% daratan. Bisa dilihat dari garis pantainya yaitu panjang garis pantai pulau di Indonesia hingga 81 ribu km yang mana adalah urutan kedua jumlah panjang garis pantai setelah Kanada.
Ciri Negara Maritim
- Negara maritim memiliki wilayah perairan yang lebih banyak daripada wilayah daratannya. Umumnya wilayah perairan dari negara maritim memiliki luas dua pertiga dari wilayah daratannya.
- Negara maritim juga memiliki banyak pulau yang dikelilingi oleh laut dan perairan
- Negara maritim juga memiliki sumber daya alam pada bidang kelautan yang cukup besar. Sumber alam tersebut menyangkut mineral, energi dan pangan.
- Negara maritim juga memiliki masyarakat yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan dan bekerja di bidang Bahari.
Kegiatan Ekonomi Negara Maritim
Berikut adalah beberapa kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh negara maritim antara lain:
- Industri Pembuatan Kapal Laut
- Industri Reparasi Kapal
- Menyediakan jasa penyeberangan kapal antar pulau dan antar negara cara
Aktivitas Perekonomian Pelabuhan
- Industri logistik pengiriman barang melalui jalur laut
- Tol laut
- Jasa Navigasi kapal
- Terminal petikemas
- Industri pembuatan senjata dan kapal perang
- Jasa pergudangan laut
Pengertian Ekonomi Maritim
Ekonomi Maritim adalah segala kegiatan ekonomi yang berlangsung di kawasan pesisir laut dan lautan juga sekitarnya. Kegiatan ekonomi maritim adalah bagian dari kegiatan ekonomi yang sering dilakukan oleh negara kepulauan atau negara yang memiliki luas lautan yang signifikan. Berdasarkan undang-undang ekonomi maritim juga didefinisikan sebagai kegiatan ekonomi yang bisa menghasilkan barang atau jasa untuk kebutuhan kawasan perairan.
Ekonomi Maritim Berbeda Dengan Ekonomi Kelautan
- Ekonomi Maritim: Kegiatan ekonomi maritim fokus pada kegiatan industri transportasi laut, galangan laut, perawatan Dermaga, pengoperasian pelabuhan, dan industri terkait lainnya.
- Ekonomi Kelautan: Kegiatan ekonomi kelautan fokus pada penggunaan sumber daya alam dan aneka jasa terkait dalam pengelolaan sumber daya alam laut untuk menghasilkan berbagai barang dan jasa yang diperjualbelikan.
Pentingnya Membangun Industri Ekonomi Maritim
Berikut beberapa alasan kenapa ekonomi maritim harus dikembangkan di Indonesia antara lain:
- Memperkuat identitas negara Indonesia sebagai negara maritim. Maka mengembang industri maritim sebagai salah satu sumber devisa negara.
- Membantu pengelolaan sumber daya alam laut. Walaupun tidak dilakukan secara langsung pada pengelolaan sumber daya laut pengembangan industri maritim harus dilakukan agar kekayaan hasil laut bisa diolah dan didistribusikan lebih cepat.
- Meratakan pembangunan infrastruktur. pengembangan ekonomi Maritim adalah bagian dari cara yang tepat untuk mewujudkan pembangunan nasional yang merata.
- Meningkatkan konektivitas maritim melalui ribuan pulau tersebar di Indonesia dengan Membangun fasilitas yang mendukung keterjangkauan antar pulau. Salah satu caranya adalah dengan mengembangkan industri perkapalan dalam negeri.
Contoh Kegiatan Ekonomi Maritim
- Industri Pembuatan Kapal
Untuk mendukung konektivitas antar pulau maka Industri pembuatan kapal adalah salah satu hal yang dibutuhkan sebagai pilar pokok industri maritim Indonesia.
- Jasa Penyeberangan Antar Pulau
Peningkatan penggunaan transportasi laut juga bisa dibarengi dengan ketersediaan jasa penyeberangan antar pulau yang menjadi bagian penting dari kegiatan ekonomi maritim.
- Terminal Peti Kemas
Pengiriman barang antar pulau juga memerlukan petikemas begitu pula pengiriman antar negara. Industri maritim juga perlu menyediakan tempat berlabuh bagi kapal-kapal yang membawa peti kemas dari terminal lalu mengantarkan barang-barang tersebut menuju destinasinya masing-masing.
- Wisata Bahari
Wisata bahari juga menjadi salah satu usaha yang mampu mendukung perekonomian maritim. eksklusif dengan kapal pesiar adalah salah satu contohnya.
Upaya Pengembangan Maritim Di Indonesia
- Perubahan Basis Pembangunan Nasional
Perubahan basis pembangunan nasional ini perlu dilakukan untuk menjadi pembangunan berbasis daratan ke pembangunan berbasis Kelautan. Perubahan basis pembangunan ini adalah upaya dalam memacu percepatan berbagai sarana strategis transportasi Kelautan.
- Memacu Percepatan Pengembangan Infrastruktur Dan Ketersambungan Maritim
Pembangunan pelabuhan adalah salah satu contoh pengembangan ekonomi maritim. Aktivitas pelabuhan akan semakin meningkat dengan dibangunnya Terminal barang yang juga dilengkapi dengan gudang Dermaga lapangan penumpukan penumpukan hingga peralatan bongkar muat.
- Regulasi Yang Sesuai Dengan Semua Pihak Dari Luar Maupun Dalam Negeri
Contoh dari regulasi ini adalah 4 hal lintas di perairan Indonesia yaitu hak lintas transit hak lintas damai hak lintas Alki dan hak akses komunikasi. Regulasi lainnya adalah (ALKI) Alur Laut kepulauan Indonesia, di mana Indonesia menjadi negara kepulauan atau Archipelago state pertama di dunia yang memiliki bagian pemisahan air laut atau TSS di air laut kepulauan Indonesia.
Kedua bagan pemisah Alur Laut atau TSS Selat Sunda dan Selat Lombok saat ini masuk pada Alur Laut kepulauan Indonesia 1 dan 2. Alur Laut di wilayah perairan Indonesia yang bebas dilayari oleh kapal-kapal internasional dan tertuang dalam perjanjian Konvensi perserikatan bangsa-bangsa tentang hukum laut atau the united nations convention On The Law of the Sea UNCLOS.
Baca juga: Mau Mulai Bisnis Kos- Kosan? Ini 5 Caranya agar Dilirik Konsumen
Demikian penjelasan tentang negara maritim dan ekonomi maritim yang bisa Anda ketahui. Jika Anda ingin semakin memajukan ekonomi negara, maka hal kecil dalam pengembangan bisnis Anda bisa jadi pilihan. Anda juga bisa mendapatkan pinjaman modal usaha dari Danamas, fintech lending berizin dan diawasi oleh OJK dengan cepat dan mudah. Nominalnya pun tak tanggung-tanggung, yaitu hingga Rp 2 miliar. Simulasikan pinjaman Anda disini sekarang juga!
