Persaingan tidak pernah luput atau lepas dari dunia perekonomian. Salah satu bentuk persaingan yang tidak sempurna adalah pasar monopoli dimana anda akan menemukan suatu bisnis produk atau jasa yang hanya dikuasai oleh satu produsen atau perusahaan. Untuk mengetahui lebih dalam mengenai pasar monopoli, simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini!
Pengertian Pasar Monopoli
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, monopoli adalah sebuah situasi dimana pengadaan suatu barang tertentu sekurang-kurangnya sepertiganya dikuasai oleh satu kelompok atau satu produsen, sehingga harganya dapat dikendalikan.
Monopoli berasal dari bahasa Yunani yaitu ‘Monos’ yang berarti ‘satu’ dan ‘polein’ yang berarti menjual. Maka dapat diartikan bahwa pasar monopoli adalah bentuk pasar yang didalamnya hanya terdapat satu penjual yang menguasai pangsa pasar. Dengan begitu, perusahaan bisa menjadi pengendali pasar dan pengendali harga.
Ciri-Ciri Pasar Monopoli
Setiap jenis-jenis pasar memiliki ciri-cirinya tersendiri. Berikut ini merupakan ciri-ciri dari pasar monopoli:
1. Hanya memiliki Satu Produsen atau Perusahaan
Sesuai dengan pengertian dari pasar monopoli, bahwa hanya ada satu produsen atau perusahaan yang bermain di pasar monopoli. Hal ini berarti semua sumber daya untuk membuat produk atau jasa dikuasai secara penuh oleh satu perusahaan.
2. Tidak ada Barang Pengganti (Substitusi)
Konsumen tidak bisa menemukan dan tidak mempunyai alternatif lain atau barang substitusi dikarenakan tidak ada pemasok lainnya yang memasok barang yang konsumen butuhkan.
3. Penentu Harga
Perusahaan yang ada di pasar monopoli dapat menentukan harga secara penuh karena tidak ada produsen atau perusahaan lain di pasar ini.
4. Calon Pemain Baru Sulit untuk Memasuki Pasar
Pemain baru akan sulit untuk memasuki pasar dikarenakan produsen yang sudah ada dapat menentukan harganya sendiri dan konsumen sudah terbiasa dengan tidak adanya pilihan lain selain membeli produk dari satu produsen atau perusahaan yang ada. Selain itu biasanya calon pemain baru akan menemukan berbagai hambatan, mulai dari sisi legal (biasanya berhubungan dengan pemerintah) hingga sisi finansial.
5. Tidak Memerlukan Promosi Iklan
Menjadi satu-satunya perusahaan di dalam pasar membuat masyarakat secara otomatis akan membeli produk mereka, sehingga perusahaan tidak membutuhkan iklan untuk promosi, biasanya iklan dilakukan dengan tujuan untuk menjaga hubungan dengan masyarakat, bukan untuk promosi.
Penyebab Terjadinya Pasar Monopoli
Berikut ini adalah beberapa penyebab munculnya pasar monopoli, yaitu:
– Sudah menjadi ketetapan undang-undang, dimana pemerintah sudah memberikan hak kepada perusahaan untuk memproduksi atau menjual produk-produk tertentu.
– Penggabungan modal dari berbagai perusahaan sehingga terciptanya modal yang besar dan bisa untuk memproduksi barang dengan teknologi canggih. Hal ini juga bisa menjadi penyebab terbentuknya monopoli pasar.
– Adanya karya atau hasil ciptaan seseorang yang diberikan kepada suatu perusahaan tertentu untuk memproduksi produk secara eksklusif.
Dampak Pasar Monopoli
Sama seperti jenis pasar yang lain, pasar monopoli juga memiliki dampak positif (kebaikan) dan juga dampak negatif (keburukan). Berikuti ini adalah kebaikan dan keburukan dari pasar monopoli:
1. Dampak Positif atau Kebaikan dari Pasar Monopoli
a. Kesejahteraan Karyawan Meningkat
Biasanya perusahaan di pasar monopoli merupakan perusahaan besar sehingga dapat menikmati skala ekonomis yang menurunkan biaya produksi, hal ini secara tidak langsung dapat meningkatkan kesejahteraan dari karyawannya dan juga masyarakat umum.
b. Perusahaan lebih Stabil
Menjadi pemain tunggal, sehingga perusahaan mampu bertahan dan membuktikan diri. Jarang ditemukan perusahaan monopoli yang mengalami kebangkrutan.
c. Penggunaan Teknologi Terbaru
Menjadi pemain tunggal juga mendorong perusahaan untuk membeli dan memperbaiki mesin-mesin produksi yang dapat meningkatkan efisiensi dalam memproduksi suatu barang, sehingga bisa memproduksi banyak barang dalam waktu yang singkat. Penggunaan teknologi baru juga bisa meningkatkan skill pekerja dalam menggunakan mesin-mesin terbaru.
d. Dorongan untuk terus berinovasi
Terdapat dorongan untuk terus berinovasi atau menciptakan hal baru yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
2. Dampak Negatif atau Keburukan Pasar Monopoli
a. Posisi Konsumen Lemah
Konsumen terpaksa harus menerima produk apapun yang sudah diproduksi oleh produsen. Tidak adanya persaingan, bisa menyebabkan turunnya kualitas serta kuantitas dari sebuah produk dan konsumen harus menerima hal tersebut.
b. Memunculkan Kekuasaan Ekonomi
Sebagai pemain utama, produsen atau perusahaan bisa meningkatkan produksi ketika mendapat pesanan, kemudian menetapkan harga yang tinggi dan tidak menambah jumlah produksi barang. Hal ini mengakibatkan konsumen mau tidak mau membeli produk tersebut meskipun dengan harga tinggi.
c. Kemunculan Pasar Gelap
Pasar gelap adalah pasar yang menjual produk serupa tetapi secara ilegal. Mahalnya suatu produk kemungkinan munculnya pasar gelap agar pembeli bisa membeli produk serupa dengan harga yang lebih murah atau terjangkau.
Jenis Pasar Monopoli
Berikut ini adalah jenis-jenis pasar monopoli yang bisa anda temui.
1. Monopoli Alamiah
Pasar monopoli alamiah adalah pasar yang tercipta dengan sendirinya atau alamiah, karena pasar yang ada di masyarakat memang tidak bisa menampung lebih dari satu penjual.
2. Monopoli Masyarakat
Pasar monopoli masyarakat adalah pasar monopoli yang tercipta karena rasa percaya masyarakat terhadap produk tersebut, sehingga masyarakat terus memilih produk tersebut untuk memenuhi kebutuhannya dan sulit juga bagi masyarakat untuk berpindah ke produk yang lainnya.
3. Monopoli karena Lisensi
Monopoli ini terjadi karena salah satu produsen memiliki lisensi seperti hak cipta, hak kekayaan intelektual, atau hak paten atas produk yang dijual sehingga sulit bagi penjual lagi untuk menjual produk yang serupa
4. Monopoli karena Hukum
Monopoli legal karena hukum adalah monopoli yang terjadi karena diatur oleh pemerintah, biasanya mengatur komoditas atau jasa tertentu yang hanya boleh diproduksi atau dipasarkan oleh satu produsen saja.
Biasanya produk yang diperjualbelikan merupakan barang kepentingan umum yang dibutuhkan dan berguna untuk memenuhi kebutuhan hidup orang banyak. Di Indonesia terdapat beberapa perusahaan monopoli yaitu PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) sebagai penyedia listrik, PT. Pertamina sebagai penyedia bahan bakar nasional, PT Kereta Api Indonesia (KAI) sebagai penyedia layanan transportasi kereta api di Indonesia, dan masih ada beberapa perusahaan lainnya.
Dari artikel ini, dapat anda lihat bahwa pasar monopoli adalah pasar persaingan tidak sempurna yang dikuasai oleh satu pemain atau satu produsen saja dan sulit bagi pemain baru untuk memasuki pasar tersebut. Oleh karena itu, apabila anda ingin mengembangkan bisnis anda, pilihlah pasar dengan ruang gerak yang lebih luas dan belum ada perusahaan yang memonopoli sektor tersebut.
Baca juga: Mengenal Event Organizer dan Cara Kerjanya
Apabila anda membutuhkan tambahan modal untuk mengembangkan bisnis yang sedang dijalani, anda bisa mendapatkan tambahan modal dari pihak lain karena saat ini banyak sekali platform yang bisa memberikan anda pinjaman modal. Salah satunya adalah Danamas, platform peminjaman modal yang sudah diawasi dan mendapatkan izin dari OJK. Melalui Danamas, anda bisa mendapatkan tambahan modal hingga 2 miliar rupiah dengan jaminan properti. Pengajuan bisa anda ajukan dengan mudah dan praktis serta bisa diakses kapanpun dan dimanapun melalui aplikasi Danamas.
